Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batal Damai, Apple akan Tinggalkan Qualcomm?

Kompas.com - 02/11/2017, 15:48 WIB
Rizky Chandra Septania

Penulis


KOMPAS.com-Chip bikinan Qualcomm kemungkinan tidak akan digunakan lagi untuk produk iPhone dan iPad keluaran 2018. Pasalnya baru-baru ini terdengar kabar bahwa pabrikan gadget tersebut berencana memutus kontrak dengan Qualcomm.

Hal tersebut merupakan buntut dari sengketa hukum antara Qualcomm dan Apple. Qualcomm menuding Apple tak mau membayar lisensi paten teknologinya, sementara Apple menilai biaya yang diminta Qualcomm kelewat tinggi.

Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa Apple dan Qualcomm sepakat "berdamai". Namun, informasi terbaru yang muncul justru mengindikasikan hal sebaliknya.

Baca juga : Apple dan Qualcomm Bakal Rujuk?

Bahkan, menurut informasi yang dirangkum KompasTekno dari The Wall Street Journal, Kamis (2/11/2017), Apple saat ini sedang dalam proses mengembangkan iPhone dan iPad terbarunya tanpa melibatkan chip dari Qualcomm.

Apabila benar demikian, langkah Apple akan berdampak besar bagi penjualan Qualcomm. Pasalnya, Apple merupakan klien terbesar dari produsen chip modem ini. Jika Apple memilih untuk memutuskan kontrak, pendapatan Qualcomm disinyalir bakal menurun hingga 13%.  
 
Semenjak perseteruan, Qualcomm memang melarang Apple untuk menggunakan software miliknya untuk keperluan pengembangan perangkat. Itulah sebabnya yang membuat Apple lebih memilih untuk mengadopsi chip alternatif buatan Mediatek dan Intel untuk prototype produk terbarunya.

Sebelum berseteru, dua perusahaan ini sudah saling berkolaborasi satu sama lain dalam rentang waktu yang cukup lama. Apple selalu menggunakan chip modem Qualcomm di aneka gadget bikinannya secara eksklusif hingga tahun 2016 lalu.

Alasan Apple memilih Qualcomm disebabkan oleh kecepatan chip buatan Qualcomm yang memang lebih kencang dari kompetitor. Hubungan kedua perusahaan ini memanas sejak awal Januari lalu akibat sengketa royalti hak paten.

Berbeda dengan Qualcomm yang rewel dengan royalti  hak paten, Apple menilai Mediatek dan Intel lebih fleksibel dalam hal ini.  

Meski demikian, kesempatan Apple dan Qualcomm untuk rujuk belum sepenuhnya tertutup. Hingga saat ini Apple belum mengambil keputusan final. Jika perang paten antara Apple dan Qualcomm semakin memanas, ada kemungkinan Apple akan beralih sepenuhnya ke Intel dan Mediatek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Software
Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Software
Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Gadget
Apple Gelar Acara 'Let Loose' 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Apple Gelar Acara "Let Loose" 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Gadget
Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com