Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Cara Mengurangi Dampak Buruk Radiasi Ponsel

Kompas.com - 26/12/2017, 15:09 WIB
Rizky Chandra Septania

Penulis


Jika sedang melakukan perjalanan, jangan letakkan ponsel di saku celana. Letakkanlah ponsel di tempat yang lebih jauh, seperti ransel atau wadah bawaan lain.

4. Jangan gunakan ponsel saat lemah sinyal

Saat sinyal lemah, indikator pada posisi satu bar, radiasi yang ditimbulkan akan lebih besar. Alasannya, sinyal RF yang dikeluarkan oleh ponsel lebih besar ketika sinyal dalam keadaan lemah.

Jika memang tidak dalam kedaan darurat, lebih baik membiarkan ponsel tersimpan atau bahkan matikan ponsel ketika sinyal dalam keadaan lemah.

5. Kurangi penggunaan ponsel di kendaraan

Menggunakan ponsel dalam kendaraan yang bergerak cepat ternyata merupakan tindakan kurang bijak. Sebab saat bergerak, ponsel akan menangkap sinyal dari tower satu ke tower lain, sehingga memicu ponsel mengeluarkan sinyal RF lebih banyak.
 
6. Musik dan video offline

Jika ingin mengurangi dampak radiasi ponsel, lebih baik mengunduh (download) file yang diinginkan, barulah menonton video atau mendengarkan musik secara offline.

Untuk lebih meminimalisir radiasi ponsel, mode penerbangan (flight mode) bisa diaktifkan sebelum menonton video atau mendengarkan musik offline, karena sinyal sudah tidak dibutuhkan.

7. Jangan letakkan ponsel dekat kepala saat tidur

Meski tidak digunakan, ponsel akan terus mencari sinyal yang memicu radiasi. Jika ingin tidur dalam keadaan ponsel menyala, jangan pernah letakkan ponsel di dekat dengan kepala.

Lebih baik lagi jika menon-aktifkan ponsel ketika tidur. Saat membutuhkan alarm ponsel, pengguna bisa mengaktifkan flight mode atau meletakkannya di meja yang jauh dari tubuh.

Baca juga : Tidur di Sebelah Smartphone Bikin Otak Jadi Pikun

8. Lepas headset

Meski jumlahnya tidak begitu besar, headset yang tersambung dengan ponsel ternyata juga mengeluarkan radiasi, terutama jenis headset bluetooth. Karena itu, pengguna ponsel disarankan melepas headset jika tidak digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com