Hugo Barra Mendadak Naik Panggung, Perkenalkan Gadget Buatan Xiaomi

Kompas.com - 09/01/2018, 13:39 WIB

Oik Yusuf

Penulis

Lihat Foto

VP VR Facebook Hugo Barra, President Qualcomm Incorporated Cristiano Amon, dan VP Xiaomi VP Thomas Tang dalam jumpa pres di CES 2017, Las Vegas, Senin (8/1/2018).(Oculus)

Headset Xiaomi Mi VR Standalone (kiri) dan Oculus Go ibarat pinang dibelah dua.

Sumber TechCrunch

KOMPAS.com - Vice President Virtual Reality (VR) Facebook Hugo Barra mendadak naik ke panggung konferensi pers Qualcomm di CES 2018, Las Vegas, Amerika Serikat, pekan ini. Dia mengumumkan kemitraan antara Oculus dengan Xiaomi.

Barra mengumumkan bahwa Oculus menggandeng Xiaomi sebagai rekanan manufaktur dan pemasaran gadget VR Oculus Go di seluruh dunia.

Barra adalah mantan kepala pemasaran global Xiaomi yang kini bekerja di Facebook selaku pemilik perusahaan virtual reality Oculus. (Baca juga : Hugo Barra Ungkap 3 Alasan Tinggalkan Xiaomi)

Sebelumnya, Oculus Go telah resmi diumumkan oleh Facebook, tetapi memang penjualannya belum dimulai. Headset VR Oculus Go sendiri menggunakan chip Snapdragon 821 dari Qualcomm dan dijual dengan harga terjangkua. (Baca juga : Facebook Rilis Oculus Go, Headset VR Terjangkau)

“Xiaomi adalah mitra hardware kami untuk meluncurkan Oculus Go secara global,” ucap Barra.

Xiaomi juga akan memasarkan headset VR bernama Mi VR Standalone secara khusus di pasaran China. Bentuk dan fungsi dari dari Mi VR Standalone sama seperti Oculus Go. Kedua headset tak ubahnya produk yang sama tapi berbeda nama.

Oculus Headset Xiaomi Mi VR Standalone (kiri) dan Oculus Go ibarat pinang dibelah dua.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TechCrunch, Selasa (9/1/2018), baik Mi VR Standalone maupun Oculus Go sama -sama mampu bekerja secara mandiri tanpa perlu dihubungkan ke komputer PC ataupun smartphone seperti headset VR lain.

Mereka sudah dibekali dengan layar LCD WQHD dan kompatibel dengan judul-judul aplikasi Gear VR Samsung. Dengan kata lain, Mi VR Standalone dan Oculus Go bisa menjadi alternatif menikmati konten Gear VR tanpa perlu memiliki smartphone Samsung.

Saat menunjukkan kedua headset di panggung, VP Mi Ecosystem dan Kepala Mi Lab Xiaomi Thomas Tang mengatakan bahwa Mi VR Standalone dan Oculus Go sebenarnya adalah dua perangkat yang sama dengan logo berbeda.

Facebook sang empunya Oculus hingga kini masih diblokir di China, sementara Xiaomi adalah brand yang populer di Negeri Tirai Bambu. Boleh jadi itulah alasan Oculus menggandeng Xiaomi untuk memasarkan headset VR bikinannya di bawah brand Xiaomi di China.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.