WhatsApp Bakal Punya Fitur Turunkan Jabatan Admin Grup

KOMPAS.com - WhatsApp tengah menguji coba fitur baru yang memungkinkan pengguna memberhentikan pengguna lain sebagai admin grup. Dinamai “Dismiss as Admin”, fitur itu hanya bisa digunakan sesama admin grup.

Dalam satu grup WhatsApp, admin biasanya lebih dari satu orang. Ada kalanya seorang admin tak dikehendaki lagi mengatur jalannya sebuah grup. Barangkali karena sikapnya yang sewenang-wenang, atau ada faktor lain.

Jika sudah begitu, admin itu bisa diberhentikan oleh admin lain. Selanjutnya sang admin yang diberhentikan akan berperan sebagai anggota grup biasa. Ia tak bisa lagi mengundang orang baru untuk menjadi anggota grup, maupun mengeluarkan anggota yang sudah ada.

Sebelum kehadiran fitur ini, admin yang ingin diberhentikan harus dikeluarkan dulu dari grup oleh admin lainnya. Setelahnya, barulah ia bisa diundang kembali sebagai anggota biasa.

Mekanisme tersebut bisa dibilang ruwet. Nantinya, berkat fitur “Dismiss as Admin”, tak perlu lagi ada yang keluar dari grup hanya karena jabatannya hendak diturunkan dari admin ke anggota biasa.

Untuk mengakses fitur “Dismiss as Admin”, seorang admin cukup menekan nama admin yang hendak dikeluarkan di daftar anggota grup, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (15/1/2018), dari WABetaInfo.

Ada beberapa opsi yang bisa dipilih, salah satunya “Dismiss as Admin”. Tekan pilihan tersebut dan admin yang dimaksud akan menjadi anggota biasa.

Saat ini fitur “Dismiss as Admin” baru tersedia dalam versi beta untuk Android. Anda bisa mengaksesnya melalui tautan ini.

Untuk versi iOS, kabarnya WhatsApp masih dalam tahap pengembangan lebih lanjut. Belum jelas kapan fitur ini akan dirilis untuk publik secara keseluruhan. Kita tunggu saja.

Baca juga : Apa Bedanya Status Last Seen dan Online di WhatsApp?