Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih Jorok dari Dudukan Toilet, Smartphone Jadi Sumber 5 Masalah Kulit Ini

Kompas.com - 20/01/2018, 17:08 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Penulis

Sumber allure.com

Jika terlanjur terkena alergi, obati dengan krim hydrocortisone yang merupakan krim anti-inflamasi untuk mengurangi peradangan dan gatal. Namun, jangan gunakan berlebihan karena akan mengikis jaringan kulit.

3. Tech neck dan keriput di leher

Tech Neck adalah penyakit yang diderita kebanyakan milenial saat ini. Penderitanya mengalami bahu yang membungkuk ke depan dengan sudut yang tidak nyaman.
Hal ini diakibatkan oleh kebiasaan menunduk saat melihat layar smartphone, atau laptop dalam waktu yang lama dan berulang.

Selain menyebabkan tech neck, kebiasaan menunduk berulang-ulang akan meningkatkan keriput pada leher.

"Kulit leher kita yang lembut (elastis), membuatnya mudah terpengaruh oleh kemiringan yang berulang dan kebiasaan melihat ke bawah", jelas Idriss.

Ia menambahkan jika kebiasaan tersebut bisa mengurangi elastisitas kulit, dan menjadi faktor paling banyak kedua penyebab kulit keriput.

Cara pencegahannya adalah dengan mengubah kebiasaan posisi ketika melihat layar smartphone. Ubah posisi ponsel lurus ke depan, alih-alih menurunkan posisinya.
Menggunakan produk perawatan kulit juga direkomendasikan untuk mendorong premajaan sel kulit. Gunakan perwatan kulit yang mengandung retinoid, tabir surya, dan asam glikolat.

Baca juga : Ini Bahaya Layar Smartphone bagi Mata Anak

4. Bintik hitam

Penelitian terbaru membuktikan jika blue light pada layar smartphone dapat meningkatkan produksi pigmen yang menimbulkan bintik penuaan dini dan hyperpigmentation.

Jika seseorang menderita melasma (belang kecokelatan di wajah), panas yang dihasilkan ponsel dapat memperburuk masalah tersebut.

Untuk mengatasi masalah ini, kulit perlu diberi perlindungan antioksidan yang dapat melawan kerusakan kulit. Gunakanlah serum poten dengan bahan vitamin C, vitamin E dan asam nikotinat. Bisa juga menggunakan hydroquinone yang kuat untuk mengembalikan kecerahan warna kulit.

5. Penuaan dini

Menurut direktur peneliti kosmetik dan klinis, Joshua Zeichner, cahaya tak terlihat dari smartphone memiliki efek buruk pada penuaan kulit.

"Dengan menciptakan inflamasi, cahaya yang tak terlihat bisa menimbulkan kerusakan kolagen dan kerutan dini", jelasnya.

Untuk itu, tidak ada salahnya menggunakan perawatan kulit yang mengandung retinoid (turunan dari vitamin A) yang membantu mengecilkan pori-pori.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber allure.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com