KOMPAS.com - Samsung resmi merilis Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus pada Senin (26/2/2018) lalu. Dari seluruh fitur, inovasi yang paling tampak pada flagship satu ini adalah pada kamera.
Kamera milik Samsung Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus diklaim mampu menangani kondisi cahaya normal maupun minim cahaya. Sebab, kamera pada ponsel ini dibekali dengan dual-appeture (diafragma/bukaan lensa) F/1.5 dan F/2.4.
Ponsel ini juga dibekali kemampuan untuk merekam video dalam versi super slow motion 960 fps dengan resolusi HD 720p. Dengan fitur baru yang diberikan, bisa dibilang Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus memiliki kamera paling ciamik dibandingkan ponsel sekelasnya.
Layaknya kamera profesional dengan bukaan lensa yang bisa diubah-ubah, kamera Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus mampu menangkap gambar dan momen dengan hasil yang berbeda-beda, yang sebelumnya tidak dimiliki oleh ponsel lain.
Baca juga: Mengapa Kamera Galaxy S9 Dibekali 2 Bukaan Lensa Berbeda?
Namun jika bicara tentang visual, belum lengkap rasanya jika tak menyaksikan sendiri. Untuk melihat lebih jauh, berikut adalah contoh hasil foto dari kamera Samsung Galaxy S9 dan S9 Plus, seprti dikutip KompasTekno dari GSM Arena, Selasa (27/2/2018).
Gambar jembatan yang diambil Samsung S9Foto di atas diambil menggunakan kamera Galaxy S9 Plus dengan bukaan lensa lebar F/1.5, ISO 50, dan kecepatan shutter 1/90 detik, dalam keadaan minim cahaya. Pengaturan ini menampilkan gambar tajam dengan warna berbaur, sehingga menghasilkan foto berkesan sendu dan artsy.
Gambar jembatan yang diambil Samsung S9Foto ini diambil dengan kamera Galaxy S9 Plus dengan bukaan lensa lebar F/1.5, ISO 200, dan kecepatan shutter 1/10 detik, dalam kondisi minim cahaya. Pengaturan ini menghasilkan gambar dengan perbedaan warna yang tajam, sehingga menghasilkan foto ceria penuh kenangan meskipun diambil dalam kondisi minim cahaya.
Gambar jembatan yang diambil Samsung S9Foto di atas diambil dengan kamera Galaxy S9 Plus dalam ruangan semi gelap dengan bukaan lensa lebar F/1.5, ISO 250, dan kecepatan shutter 1/180 detik dalam keadaan minim cahaya. Pengaturan ini menghasilkan foto dengan efek dramatis.
Gambar jembatan yang diambil Samsung S9Foto di atas diambil dengan kamera Galaxy S9 Plus di luar ruangan dengan bukaan diafragma F/2.4 yang lebih kecil, ISO 50, dan kecepatan shutter 1/2174 detik dalam keadaan terang. Pengaturan ini menghasilkan foto dengan warna yang tajam sehingga tampak nyata.
Gambar S9 PlusFoto di atas diambil dengan kamera Galaxy S9 Plus di dalam ruangan (indoor), dengan bukaan diafragma F/2.4, ISO 200, dan kecepatan shutter 1/50 detik, dalam keadaan terang. Pengaturan ini menghasilkan foto bertema klasik dengan warna yang tajam.
Kamera depan Samsung juga tak kalah dalam menghasilkan foto selfie. Jepretan kamera depan memberikan hasil foto selfie yang natural, namun tetap indah.
Baca juga: Lagi Tren Selfie, Kenapa Galaxy S9 Andalkan Video Slow-Mo?
Untuk contoh hasil video, berikut video yang direkam menggunakan kamera Galaxy S9 Plus dalam berbagai kondisi cahaya. Video yang dihasilkan memiliki resolusi tinggi hingga 1080p. Warna yang dihasilkan tampak tajam dan nyata.
Sedangkan video di bawah ini merupakan hasil rekaman kamera dengan kondisi minim cahaya. Diambil dengan resolusi tinggi, efek yang dihasilkan tampak jelas. Telihat dari percikan air yang dihasilkan oleh tepukan dayung.
Video berikut adalah versi super slow motion yang diambil di ruang terbuka. Meski hanya dengan satu gadget, video yang dihasilkan layaknya video berkualitas tinggi dengan kesan dramatis. Tak kalah dengan produksi kamera profesional.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
