Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Modal Rp 8 Triliun, Ini Rencana Indosat Tahun Ini

Kompas.com - 18/04/2018, 17:54 WIB
Fatimah Kartini Bohang,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com - Indosat Ooredoo menganggarkan belanja modal alias capex senilai Rp 8 triliun sepanjang 2018. Nilai itu kurang lebih sama dengan tahun lalu, hanya saja alokasinya sedikit berbeda.

“Tahun lalu itu banyakan larinya ke peningkatan kapasitas di Jawa,” ujar Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo, Joy Wahjudi, Rabu (18/4/2018), di Bandar Lampung.

Menurut Joy Wahjudi, tahun ini alokasi capex akan banyak digunakan untuk membangun jaringan seluler, khususnya internet 4G LTE di luar Jawa. Jika sebelumnya ekspansi ke luar Jawa hanya fokus di kota-kota besar, maka ke depan bakal lebih menyeluruh hingga ke area pinggiran.

Lampung adalah wilayah luar Jawa perdana yang bisa diklaim sudah diselimuti 4G LTE Indosat secara keseluruhan, dari wilayah perkotaan hingga pelosok. Ke depan, bakal ada empat wilayah yang difokuskan, satu di Sumatera, satu di Kalimantan, dan dua di Sulawesi.

Baca juga: Lampung Jadi Titik Awal Indosat Tebar 4G di Luar Jawa

Secara keseluruhan, 80 persen dari nilai capex akan digunakan untuk pembangunan jaringan seluler. Sementara 20 persen sisanya untuk hal-hal lain, termasuk pengembangan IT.

Lebih lanjut, Joy Wahjudi berharap capex Rp 8 triliun mampu menggenjot pendapatan tahun ini. Di Lampung sendiri, Joy yakin Indosat bisa meraup pendapatan yang signifikan.

“Kalau di Lampung sih saya expect double digit, tapi kalau impact overall ya kami lihat kan di Jawa berbeda. Harus dilihat berapa besar kapitalisasi market dan isu-isu lain yang memengaruhi revenue total,” ia memungkasi.

Hingga akhir 2017, Indosat Ooredoo telah membangun 4.874 BTS baru, di mana 51 persennya adalah BTS 4G untuk menunjang pertumbuhan penggunaan data yang sangat tinggi. Total BTS Indosat Ooredoo pada akhir 2017 adalah 61.357.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com