Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Maps Bakal Pandu Jalan Pakai "Augmented Reality"

Kompas.com - 10/05/2018, 07:21 WIB
Fatimah Kartini Bohang,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Layanan peta digital Google Maps bakal dilengkapi teknologi realitas tertambah alias Augmented Reality (AR). Hal tersebut diumumkan dalam ajang kumpul developer “Google I/O” 2018 di Mountain View, Amerika Serikat.

Dalam konteks lebih besar, Google menyebut peta digital masa depan akan semakin berbasis visual atau diistilahkan “Visual Positioning System” (VPS). VPS menggabungkan teknologi AR, Street View, dan sistem nagivasi Google Maps selama ini.

VPS mengekspansi fungsi standar GPS dan sensor kompas, melibatkan kamera smartphone untuk mengidentifikasi komponen visual di sekitar pengguna. Dengan begitu, navigasi via smartphone bakal terasa lebih nyata dan informatif.

Ketika memasukkan destinasi pada Google Maps dan meminta arahan, pengguna tak lagi melihat peta yang kaku dengan navigator berbentuk titik biru.

Pengguna akan ditampilkan gambar jalan yang sebenarnya, serta informasi seperti restoran dan tempat menarik lainnya sepanjang rute.

Navigatornya adalah karakter animasi yang menggemaskan. Pengguna akan merasa dituntun oleh makhluk nyata, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (10/5/2018), dari AndroidPolice.

Google Maps berbasis AR sejatinya bukan wacana baru. Raksasa mesin pencari sudah sesumbar soal inovasi itu sejak ajang Google I/O tahun lalu.

Hanya saja, dulu cuma ponsel dengan hardware berbasis Tango yang bisa menjajalnya. Penggunaannya juga terbatas pada area indoor. Kini, VPS 2.0 sifatnya lebih membumi untuk pengguna Android pada umumnya.

Belum jelas kapan Google akan merilis pembaruan Maps dengan VPS. Dalam presentasinya, perwakilan Google hanya menyebut “dalam beberapa bulan ke depan”. Kita tunggu saja.

Baca juga : Google Maps Jadikan Gedung dan Restoran Sebagai Patokan Arah Jalan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com