KOMPAS.com - Android P baru saja dirilis dalam format beta dalam agenda Google I/O 2018 yang berlangsung di Mountain View, California. Fitur-fitur baru yang dibawa Android P turut diperkenalkan Google dalam acara tersebut.
Salah satunya adalah fitur Adaptive Battery yang akan membantu pengguna Android menghemat daya baterai di perangkatnya. Tak jarang, pengguna Android mengeluhkan baterai perangkatnya yang cepat terkuras.
Adaptive Battery dihadirkan Google bersama anak perusahaannya yang fokus dalam teknologi artificial intlligence, yakni DeepMind. Seperti namanya, fitur ini akan menyesuaikan kebutuhan aplikasi yang digunakan sehari-hari.
Baca juga: Baterai Android Boros? Segera Lakukan Ini
"Adaptive Battery mengunakan on-device machine learning untuk mencari tahu aplikasi apa saja yang akan Anda gunakan dalam beberapa jam mendatang, dan aplikasi mana saja yang tidak digunakan nanti," papar Vice President of Engineering Android, Dave Burke, seperti KompasTekno kutip dari Slash Gear, Rabu (9/5/2018).
Fitur ini akan beradaptasi dengan pola penggunaan aplikasi, seperti apa saja yang sering digunakan penggunanya, kapan digunakan dan berapa daya yang dibutuhkan.
Pengguna Android harus menunggu sedikit lebih lama untuk mencoba fitur ini hingga perilisan final. Rencananya, Android P yang nama aslinya masih dirahasiakan Google, akan siap digunakan secara umum pada kuartal III-2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.