Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluang dan Tantangan Industri E-Sport di Indonesia

Kompas.com - 25/05/2018, 20:17 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

"Padahal sebenarnya, gaming itu aktivitas sosial. Orang-orang bisa menonton streaming, chatting, casting, dan berbicara saat bermain game," tutur Anna.

Komunitas baru juga akan muncul dari aktivitas gaming di iCafe yang mulai ramai.

Baca juga: Nvidia Bangun Warnet Game iCafe Dukung Ekosistem eSport Indonesia

Dedy juga menyebut masalah kesetaraan gender, khususnya bagi gamer perempuan, menjadi hambatan tersendiri.

"Tim cewek susah kalau bongkar pasang pemain. Tapi ya, tetap maju terus," terangnya.

Menurutnya, perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi gamer andal. Ia pun mencontohkan ikon gaming dan atlet eSport di Indonesia, justru disematkan ke salah satu gamer perempuan.

Secara umum, eSport masih membutuhkan pengelolaan yang profesional. Dengan begitu, urusan infrastruktur akan mengikuti ke depannya, seperti pengadaan stadion khusus gaming, dengan perlengkapan eSport yang memadai.

"Kalau eSport sudah diikutin (ke ajang olahraga profesional), kita bisa membawa nama bangsa, bawa merah putih ke ajang internasional," jelas Dedy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com