Aplikasi Khas Windows Bakal Hadir di Android dan iOS

KOMPAS.com - Bagi Anda pengguna aplikasi catatan Sticky Notes di Windows 10, ada kabar baik untuk Anda. Pasalnya, Microsoft berencana membawa aplikasi ini ke perangkat Android dan iOS.

Aplikasi catatan kecil ini memang boleh dibilang sangat khas bagi pengguna Windows khususnya Windows 10. Meski tergolong sangat sederhana, aplikasi ini punya peran besar untuk menunjang produktivitas serta peningkatan kinerja pengguna.

Dikutip KompasTekno dari Phone Arena, Senin (20/8/2018), rencana ini tampaknya baru akan mulai direalisasikan pada akhir tahun mendatang. Microsoft akan mulai menguji coba aplikasi ini bersamaan dengan pembaruan besar Windows 10.

Kabarnya, Sticky Notes versi mobile dan desktop nantinya akan dapat terhubung lewat cloud. Sehingga pengguna bisa melakukan sinkronisasi catatan yang ada pada perangkat PC Windows 10 dengan perangkat mobile yang digunakan.

Baca juga: 5 Tips Agar Tak Tertipu Unduh Aplikasi Palsu Android dan iOS

Namun perlu diketahui ini bukanlah aplikasi notes pertama yang dapat terhubung antara perangkat mobile dan desktop. Google sudah lebih dulu memiliki layanan serupa yakni Google Keep yang dapat diakses melalui browser desktop maupun aplikasi mobile.

Selain rencana tersebut, Microsoft juga akan membawa sejumlah pembaruan untuk Sticky Notes versi desktop. Sticky Notes identik dengan warna yang cerah dan terang. Pada pembaruan Sticky Notes 3.0 akan ada penambahan warna baru yakni dengan tema gelap alias dark mode.

Selain itu, Microsoft juga menjanjikan adanya peningkatan performa dan akesibilitas, serta animasi dan formatting bar baru. Kendati demikian belum ada pernyataan lebih lanjut terkait hal ini.

Meski begitu, jika kabar ini benar adanya, maka pengguna Windows 10 tentu akan semakin dimudahkan dengan adanya aplikasi Sticky Notes pada perangkat mobile. Pasalnya sejauh ini, Sticky Notes kerap menjadi tempat untuk menyimpan catatan-catatan penting bagi para pengguna desktop.

Tapi perlu diketahui rencana tersebut dapat berubah kapan saja. Masih ada kemungkinan Microsoft akan mengubah, menunda bahkan bisa saja membatalkan fitur dan aplikasi baru tersebut. Kita tunggu saja.