Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Facebook Hapus Postingan Twitter di Linimasa

Kompas.com - 29/08/2018, 17:28 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengguna Twitter geger mengetahui kicauan mereka yang dibagikan ke Facebook, tiba-tiba hilang secara permanen. Hilangnya postingan itu bukan murni kesalahan pengguna, melainkan perubahan application programming interface (API) baru Facebook.

API yang baru itu mencegah pengguna Twitter secara otomatis membagikan tweet mereka ke akun Facebook miliknya. Dilaporkan Tech Crunch, pengguna terdampak mendapati semua postingannya di Facebook, termasuk percakapan yang dikirim via Twitter, hilang dari linimasa.

Beberapa pengguna mencoba mencari tahu bagaimana mengembalikan tweet mereka di Facebook melalui laman bantuan Facebook. Banyak di antara mereka adalah pengguna Facebook yang menggantungkan fitur cross-posting Twitter ke Facebook, untuk menjaga agar akun Facebook mereka tetap aktif.

Baca juga: Facebook Uji Label “Things in Common” untuk Pencarian Teman Baru

Terlebih, dengan membagikan kiriman di dua platform dalam satu waktu, bisa memperluas jaringan diskusi bagi audiens lebih efisien.

"Saya telah mengaktifkan fitur tweet cross-posting bertahun-tahun, sejak awal fitur itu hadir. Kini, ribuan postingan dari Facebook saya kosong tanpa pemberitahuan apa pun," ungkap salah satu editor Tech Crunch, sebagaimana KompasTekno rangkum, Rabu (29/8/2018).

Ia mengatakan jika fitur tersebut membantunya untuk tetap berdiskusi dengan temannya di Facebook yang tidak memiliki akun Twitter, dan sebaliknya. Hal yang paling disayangkan pengguna adalah hilangnya data secara permanen tanpa informasi apa pun dari Facebook terlebih dahulu.

Tangkapan layar perubahan API FacebookTech Crunch Tangkapan layar perubahan API Facebook

Baru-baru ini, Facebook memang sesumbar telah mengubah API platformnya untuk mencegah aplikasi pihak ketiga mengirim postingan ke Facebook. Perombakan ini merupakan rangkaian cara Facebook menanggapi skandal Cambridge Analytica yang menyalahgunakan 87 juta akun pengguna, melalui aplikasi pihak ketiga.

Baca juga: Cambridge Analytica Disebut Curi Data 50 Juta Pengguna Facebook

Facebook mencoba menambal setiap celah untuk mencegah kejadian sama terulang kembali. Salah satunya dengan menyetop aplikasi pihak ketiga untuk membagikan postingan ke Facebook dengan meminta penggunanya melakukan log-in.

Ketentuan itu mulai berlaku per 1 Agustus 2018. Sebelum API dirombak, pengguna bisa mengaktifkan fitur cross-posting dari Twitter web di menu "Apps".

Setelah diaktifkan, setiap kicauan yang diposting akan muncul di profil Facebook pengguna. Menanggapi hal ini, Facebook mengatakan telah menyadari masalah ini dan mencoba menyelesaikannya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com