KOMPAS.com - Lambat laun, Apple mulai meninggalkan beberapa ciri khas yang menjadi keunikannya dibanding perangkat lain. Salah satunya adalah tombol home fisik yang sedari dulu melekat di lini iPhone.
Riwayat tombol home di iPhone resmi berakhir saat Apple meluncurkan trio iPhone XS, iPhone Xr, dan iPhone XS Max, Kamis dini hari (13/9/2018). Di bagian muka ketiga iPhone baru tersebut tidak ditemukan tombol home fisik, berganti bentang layar yang lebih luas.
Dengan begitu, perjalanan tombol home di iPhone telah berakhir di duo iPhne 8 dan iPhone 8 Plus. Vendor asal Cupertino, AS itu mengganti peran tombol home dengan fungsi gestur dengan sapuan (swipe) dari bawah ke atas untuk membuka home screen.
Apple juga menggantungkan keamanan perangkat dengan sistem pemindai wajah biometrik di Face ID, sekaligus menanggalkan Touch ID biometrik di lini sebelumnya.
"Konsumen menyukainya (Face ID)," seru Phil Schiller, Kepala Marketing Apple saat naik panggung menjabarkan Face ID di peluncuran trio iPhone yang baru.
Nasib tombol home ditegaskan oleh Schiller yang sejurus kemudian mengnonfirmasi hadirnya Face ID di tiga perangkat, termasuk yang paling murah, iPhone Xr.
Baca juga: iPhone X Tak Punya Tombol Home, Begini Cara Memakainya
"Tidak ada tombol home. Cukup lihat (sensor Face ID) untuk membukanya...cukup melihatnya untuk membayar dengan Apple Pay," lanjut Schiller, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Techcrunch, Kamis (13/9/2018).
Perjalanan Touch ID
Awal diperkenalkan di iPhone 5s, Touch ID yang terpadu dengan tombol home, tidak sepenuhnya diterima dengan tangan terbuka. Banyak yang mengkhawatirkan tingkat keamanan Touch ID yang mengandalkan biometrik sidik jari.
Apalagi kinerja sensor akan berkurang jika jari yang didaftarkan mengalami luka. Touch ID disebut lebih mudah diretas dengan tipuan sidik jari silikon.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.