Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kematian Gara-gara Selfie Paling Banyak Terjadi di Dua Tempat Ini

Kompas.com - 05/10/2018, 09:41 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Statistik selengkapnya dari penyebab kematian saat selfie berdasarkan studi terkait bisa dilihat dalam tabel di bawah.

Korban kebanyakan laki-laki

Studi yang sama turut mengungkapkan bahwa 85 persen korban yang meninggal akibat swafoto didominasi kaum muda dengan rentang usia 10-30 tahun.

Sementara sebanyak tiga perempat korban adalah laki-laki, meski studi lain menunjukan bahwa lebih banyak wanita yang gemar melakukan selfie.

"Kematian akibat selfie telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang besar," jelas ketua penelitian, Agam Bansa, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Science Alert, Jumat (5/10/2018).

Berswafoto memang mudah. Namun menurut Bansal, kebanyakan kasus diakibatkan kurangnya kewaspadaan orang-orang yang seringkali nekad mengambil gambar yang sempurna tanpa memperhitungkan risiko kehilangan nyawa.

Penelitian tersebut memang terutama dilakukan di India, di mana kasus selfie yang memakan korban paling banyak terjadi. Namun, kasus selfie yang menyebabkan kematian juga terjadi di beberapa negara lain seperti Rusia, Amerika Serikat, dan Pakistan.

"Jika Anda sekadar berdiri, mengambil foto dengan selebriti atau sesuatu, tentu tidak berbahaya. Tapi jika selfie dilakukan dengan tindakan berisiko, itulah yang menyebabkan selfie menjadi berbahaya," jelas Bansal.

Gara-gara ingin "like"

Bansal juga menyayangkan banyak orang berambisi mengidamkan jepretan selfie yang sempurna demi meraup likes (suka) di platform media sosial. "Saya pikir itu tidak sebanding dengan harga nyawa," imbuhnya.

Bansal memprediksi bahwa masih banyak kasus kematian akibat selfie yang tidak terdokumentasi karena tidak dilaporkan. 

Baca juga: Perilaku Selfie Berlebihan Kini Dikategorikan Sebagai Kelainan Mental

Ia mengatakan salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk menekan jumlah kasus ini kedepannya adalah dengan memasang larangan selfie di area-area tertentu seperti badan air, puncak gunung dan puncak gedung pencakar langit.

Beberapa negara telah memberlakukan larangan ini, seperti India dan Rusia, Bisa juga dengan menandai tempat (spot) aman buat ber-selfie ria.

Di Indonesia, rencana membuat spot khusus yang aman untuk selfie muncul setelah seorang pendaki tewas tercemplung ke kawah saat berupaya menjepret swafoto pada 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com