KOMPAS.com - Berkat internet dan media sosial, informasi semakin mudah didapat. Namun karena ini pula berita palsu alias hoaks bisa beredar dengan luas dan cepat di publik.
Hoaks banyak ditemukan bertebaran di jejaring sosial, pesan berantai yang diteruskan lewat instant messenger, hingga situs yang memang sengaja memuat berita palsu.
Bagaimana cara mengenali berita palsu supaya tak terjebak percaya, apalagi ikut menyebarkan? Facebook punya sejumlah tips yang dituangkan lewat keterangan tertulis ke KompasTekno, Selasa (9/10/2018). Ikuti selengkapnya berikut ini.
1. Jangan langsung percaya dengan judul
Hilangkan kebiasaan membaca berita dari judulnya saja. Buka berita tersebut, baca, dan proses secara perlahan.
2. Periksa URL atau alamat situsnya
URL berita palsu biasanya berisi situs abal-abal yang alamatnya dibuat supaya mirip dengan situs resmi. Banyak situs berita palsu yang berupaya menipu pembaca dengan sedikit mengubah alamat URL.
Baca juga: Peneliti Kembangkan Kecerdasan Buatan Penangkal Hoaks
Cara untuk memastikannya bisa dengan membuka situs yang tercantum dan membandingkan alamat URL-nya dengan sumber terpercaya.
3. Cari tahu sumbernya
Berita valid berasal dari sumber yang terpercaya. Telusuri dan cek sumber berita yang biasanya tercantum pada bagian bawah berita, pastikan memang benar-benar kredibel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.