Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lazada dan Alibaba Gelar Festival Belanja “Hari Jomblo” di 6 Negara

Kompas.com - 21/10/2018, 17:12 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelaku e-commerce raksasa asal Tiongkok, Alibaba Group, akan kembali menggelar festival belanja "Hari Jomblo" alias Single's Day di China.

Festival bertajuk "11.11 Global Shopping Festival" ini akan diikuti seluruh ekosistem Alibaba dan berambisi menjadi yang terbesar di dunia dari segi skala dan jumlah partisipan.

Ajang Hari Jomblo tahun ini sekaligus menandai keikutsertaan e-commerce Lazada untuk pertama kalinya di enam negara sekaligus di wilayah Asia Tenggara. 

E-commerce yang bermarkas di Singapura itu akan menyelenggarakan event Single's Day di   Singapura, Malaysia, Thailand, Indonesia, Filipina, dan Vietnam. 

Lazada berencana menawarkan diskon besar-besaran melalui LazMall dan marketplace miliknya pada 11 November mendatang, bersamaan dengan festival Hari Jomblo Alibaba di China. 

Festival gabungan Alibaba dan Lazada ini digadang-gadang bakal mendemonstrasikan antusiasme konsumen dan merek peserta, memanfaatkan strategi New Retail Alibaba yang menggabungkan ritel daring (online) dan luring (offline) melalui teknologi.

Setiap tahunnya pada tanggal 11 November, Alibaba rutin memberikan diskon bagi pelanggan platform e-commerce yang termasuk dalam AlibabaGroup, sepeti Tmall, AliExpress, dan Lazada.

Baca juga: Alibaba Kucurkan Rp 27,5 Triliun untuk Lazada

Alibaba Group resmi mengakuisisi Lazada sejak tahun 2016 lalu, dan kini menjelma sebagai platform e-commerce terbesar di Malaysia, Thailand, dan Filipina berdasarkan kunjungan rata-rata web per bulan.

10 tahun Hari Jomblo

Tahun ini merupakan tahun ke-10 dari penggelaran festival Hari Jomblo . CEO Alibaba Group yang baru, Daniel Zhang, adalah pencetus ide awal event belanja online tersebut.

Mulanya, 11.11 atau Single's Day adalah hari perayaan bagi mereka yang "jomblo" alias belum memiliki pasangan.

Zhang lantas menyulap tanggal tersebut menjadi ajang belanja online terbesar di dunia. Konsepnya lebih kurang menyerupai ajang belanja online di Negeri Paman Sam yakni Black Friday yang dihelat setelah perayaan Thanksgiving.

Ajang Hari Jomblo semakin besar dari tahun ke tahun. Pertama kali diadakan tahun 2009, Alibaba meraup nilai total transaksi (Gross Merchandise Value, GMV) sebesar 7,8 juta dollar AS dari event belanja tersebut.

Pada tahun 2017, total nilai transaksi yang berhasil diraup pada Hari Jomblo sudah berkembang pesat hingga mencapai  25,3 miliar dollar AS. 

Baca juga: Ajang Hari Jombo Alibaba di China Pecahkan Rekor Belanja Online

Jumlah ini menjadikan Single's Day sebagai festival belanja terbesar di dunia, mengalahkan Black Friday atau Amazon Prime Day di AS. 

"Kami gembira dengan hasil yang telah kami capai hingga saat ini. Kami akan terus menjadi kekuatan pendorong bagi para pedagang dan pelanggan," ujar Zhang dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Minggu (21/10/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com