Pengguna Aktif Gmail Tembus 1,5 Miliar

KOMPAS.com - Gmail, layanan surat elektronik besutan Google, terus menarik minat pengguna internet dari tahun ke tahun. Baru-baru ini, Google menyatakan bahwa pengguna aktif Gmail telah mencapai 1,5 miliar.

Capaian jumlah pengguna itu diumumkan Google melalui sebuah tweet di akun Twitter resmi Gmail pada Jumat (26/10/2018).

"1,5 miliar pengguna dan terus bertambah. Terima kasih." tulis Gmail dalam sebuah tweet di akun Twitter @gmail. Ucapan terima kasih itu dilengkapi dengan animasi gambar lucu.

1.5 billion users and counting. Thank you ???? → https://t.co/1sm8jbRGkr pic.twitter.com/XaP9sfQT3i

— Gmail (@gmail) October 26, 2018

Angka tersebut meningkat 33 persen dari catatan sebelumnya pada Februari 2016 lalu yang saat itu Gmail "baru" menembus" 1 miliar pengguna aktif.

Pada tahun 2012, Gmail memiliki 425 juta pengguna aktif. Dua tahun kemudian, angka itu naik dua kali lipat menjadi 900 juta pengguna di mana 75 persen pengguna mengakses Gmail dari mobile, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Phonearena, Minggu (28/10/2018).

Dengan mencapai angka miliaran, pengguna Gmail disebut bisa dibandingkan dengan populasi masyarakat di dunia yang mencapai 7,53 miliar orang. Dengan kata lain, satu akun Gmail dimiliki oleh setiap lima orang yang ada di dunia.

Namun, perlu diketahui, satu orang bisa memiliki lebih dari satu akun Gmail jadi mungkin saja pengguna aktif milyaran tersebut hanya perkiraan, dan nilai ril sebenarnya kurang dari 1,5 miliar orang.

Kendati demikian, jumlah tersebut lebih tinggi dari kompetitor lainnya, seperti Hotmail bikinan Microsoft, yang hanya memiliki pengguna aktif sebanyak 400 juta pada awal 2018 ini, dan Yahoo Mail yang hanya memiliki pengguna aktif sebanyak 227,8 juta terhitung Juli kemarin.

Sebagai informasi, Gmail pertama diluncurkan di versi desktop pada April 2004 sebagai layanan e-mail beta yang terbatas untuk beberapa pengguna. Program beta ini berjalan hingga Juli 2009.

Baca juga: Fitur Tarik E-mail Terkirim Gmail Hadir di Android