Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok 10 Tahun Evolusi Android, dari “Cupcake” Hingga “Pie”

Kompas.com - 30/10/2018, 06:49 WIB
Bill Clinten,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Froyo kebanyakan memoles fungsi Android yang sudah ada sebelumnya, seperti dukungan homescreen yang bisa ditambahkan hingga 5 buah.

Beberapa peningkatan lain termasuk tambahan, Voice Action, dukungan mobile hot spot dan kunci PIN untuk lock screen, melengkapi pattern lock yang sebelumnya sudah ada di Android.

Android 2.3 Gingerbread

Android 2.3 GingerbreadGoogle Android 2.3 Gingerbread
Masih pada 2010, Android Gingerbread (versi 2.3) menambah dukungan kamera depan sehingga pengguna perangkat Android pun kini bisa menjepret selfie yang trennya makin marak.

Di Gingerbread pula, Google mulai memerapkan fitur battery management untuk menginformasikan pengguna soal aplikasi atau fungsi mana yang menguras baterai.

Keyboard Gingerbread turut dipermak dengan warna baru dan peningkatan dukungan multi-touch.

Android 3.0 Honeycomb

Android 3.0 Honeycomb.Google Android 3.0 Honeycomb.
Setelah smartphone, pada 2011, Google merilis sistem operasi Android Honeycomb (versi 3.0) yang khusus ditujukan bagi perangkat tablet. Debutnya dilakukan di Motorola Xoom.

Honeycomb mengusung beberapa perubahan dibanding OS Android untuk smartphone, seperti warna tema biru -bukan hijau- dan preview untuk widget.

Tombol-tombol navigasi pun ditampilkan Honeycomb langsung di layar (virtual buttons) sehingga perangkat tak membutuhkan tombol fisik.

Android 4.0 Ice Cream Sandwich

Android 4.0 Ice Cream Sandwich.Digital Trends Android 4.0 Ice Cream Sandwich.
Pada 2011, Android Ice Cream Sandwich (versi 4.0), memboyong fitur-fitur Honeycomb ke smartphone.

Ini termasuk tombol navigasi virtual buttons yang bisa ditampilkan langsung di layar dan gestur sapuan dengan jari untuk menutup aplikasi.

Ice Cream Sandwich turut menghadirkan sejumlah fitur baru seperti face unlock, rekaman penggunaan data internet, aplikasi e-mail dan kalender baru, berikut dukungan Near-Field Communication (NFC).


Android 4.1 Jellybean

Android 4.1 Jelly Bean.Google Android 4.1 Jelly Bean.
OS Android berikutnya pada 2012 masih memiliki nomor versi “4”, tapi memiliki julukan baru, yakni Jelly bean (versi 4.1).

Di sinilah Google mulai menerapkan teknologi asisten digital Google Now yang bisa diakses dengan sapuan jari dari home screen.

Google turut mengimplementasikan “Project Butter” yang bertujuan mempermulus proses navigasi di Android lewat teknik triple buffering grafis. Hasilnya, stuttering di Android jauh berkurang sehingga terasa lebih mulus.


Android 4.4 Kitkat

Android 4.4 KitkatDigital Trends Android 4.4 Kitkat
Tahun berikutnya, pada 2013, Google merilis sistem operasi Android Kitkat (versi 4.4) berbarengan dengan kemunculan ponsel seri Nexus 5.

Tampilan Kitkat dipermak supaya tampak lebih modern, dengan akses warna putih dan desain ulang aplikasi-apliaksi bawaaan dengan warna lebih terang.

Kitkat ikut memperkenalkan frasa perintah suara “OK Google” yang digunakan untuk memanggil Google Now dengan ucapan, kapanpun dikehendaki oleh pengguna. Ada juga phone dialler baru.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com