KOMPAS.com - Xiaomi resmi memboyong keluarga Note terbarunya ke Indonesia. Redmi Note 6 Pro menjadi penerus Redmi Note 5 dengan kamera depan ganda.
Tampilan muka Xiaomi Redmi Note 6 Pro jika dilihat sepintas cukup mirip dengan Pocophone F1. Sedangkan bagian punggungnya cukup mirip dengan pendahulunya yakni Redmi Note 5 Pro.
Desain dan Layar
Redmi Note 6 Pro membawa peningkatan desain dari Xiaomi Redmi Note 5 Pro yang dirilis pada awal tahun 2018 ini. Ukuran Redmi Note 6 Pro sedikit lebih besar dan panjang. Hal ini dikarenakan aspek rasio yang diusung Redmi Note 6 Pro juga lebih luas.
Bentang layar Xiaomi Redmi Note 6 Pro seluas 6,26 inci dengan 81,1 persen rasio screen-to-body. Aspek rasio layar ponsel ini adalah seluas 19:9, sehingga meski layarnya lebih besar, ukuran bodi ponsel Xiaomi Redmi Note 6 Pro tidak meningkat signifikan.
Layar Xiaomi Redmi Note 6 Pro sudah beresolusi FullHD+ dengan panel IPS, sehingga sangat nyaman untuk menonton YouTube atau video lain. Pada bagian atas layar terdapat poni alias notch yang membungkus dua kamera selfie.
Bagi Anda yang tak suka dengan layar berponi, notch ini dapat dihilangkan lewat pilihan Setting dan memilih menu Display. Tapi perlu diingat, dengan menghilangkan notch pada bagian atas, maka aspek rasio layar akan menurun.
Baca juga: Xiaomi Redmi Note 6 Pro Resmi di Indonesia, Harga Mulai Rp 2,9 Juta
Untuk ukuran, ponsel ini masih sangat normal dan nyaman untuk digenggam dengan satu tangan. Namun permukaan body yang terbuat dari logam membuat ponsel ini sedikit licin.
Alhasil pengguna sebaiknya menggunakan case karet yang tersedia di dalam kotak paket pembelian. Hanya saja ukurannya akan menjadi sedikit lebih besar dan tebal.
Performa Jeroan
Redmi Note 6 Pro dipersenjatai oleh prosesor Snapdragon 636 dengan fabrikasi 14nm. Prosesor kelas menengah ini bisa dikatakan cukup bertenaga dengan efisiensi daya yang baik.
Prosesor ini memiliki delapan inti (octa-core) yang berjalan pada kecepatan 1,8 Ghz dengan GPU Adreno 509. Untuk menguji performanya, kami menjalankan game Player Unknown's Battleground (PUBG) Mobile dan Mobile Legends.
Saat digunakan untuk bermain PUBG, settingan grafis yang optimal berada pada level medium. Ponsel ini terasa bersahabat dengan game PUBG Mobile yang dapat berjalan dengan lancar tanpa lag.
Apalagi ketika kami uji dengan game Mobile Legends, kami mendapati settingan grafis tinggi pun masih dapat dilibas dengan baik oleh Redmi Note 6 Pro. Terlebih dengan layar yang luas, bermain game juga bakal lebih nyaman.
Kemampuan menjalankan game dengan baik ini juga ditunjang oleh RAM yang cukup. Meski unit yang kami coba memiliki ukuran RAM yang "tanggung", yakni 3 GB, namun belum menemukan kendala saat melakukan multitasking.
Membuka 10 jendela aplikasi secara bersamaan, ponsel masih terasa lancar dan smooth.
Kamera
Xiaomi Redmi Note 6 Pro mengunggulkan sektor kamera sebagai nilai jual utamanya. Ponsel ini memiliki total sebanyak empat kamera dengan dua kamera di belakang dan dua kamera depan untuk selfie.
Untuk kamera belakang, sensor yang digunakan berukuran 12 megapiksel dan 5 megapiksel. Kamera belakang dapat digunakan untuk menampilkan efek bokeh sehingga foto terlihat lebih apik.
Sayangnya, seperti kamera AI kebanyakan, efek bokeh yang dihasilkan terkadang meleset dan tidak rapi. Pengguna harus menemukan jarak yang tepat antara ponsel dengan objek foto agar efek bokehnya terlihat baik.
Begitu pula untuk kamera depan. Kamera depan ganda Redmi Note 6 Pro beresolusi 20 megapiksel dan 2 megapiksel. Sama seperti kamera belakang, pengguna harus bisa menemukan jarak yang tepat agar bokeh yang dihasilkan terlihat rapi.
Kedua kamera ini dilengkapi dengan fitur AI yang memiliki mode beautify. Bagi Anda yang menginginkan hasil yang lebih natural, bisa mematikan mode ini.
Kesimpulan