Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teknologi Drone Lampaui Kamera Konvensional

Kompas.com - 11/11/2018, 07:09 WIB
|

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dulu ketika seorang fotografer ingin mengambil sebuah foto lanskap pemandangan dari ketinggian, ia harus mendaki bukit atau gunung terlebih dahulu.

Kira-kira dibutuhkan waktu dua hingga lima jam atau lebih untuk menggapai puncak. Belum lagi, ia harus membawa peralatan seperti kamera profesional, berbagai lensa, dan tripod yang berat.

Ketika sampai di puncak bukit, ia pun harus mengatur kamera sebelum memotret pemandangan dari ketinggian. Sebuah perjuangan yang lumayan panjang dan berat.

Namun, beda dulu beda sekarang. Saat ini seorang fotografer tidak perlu lagi mendaki bukit atau gunung untuk mendapatkan foto panorama alam. Sebab kini ada teknologi canggih bernama drone.

Drone adalah sebuah teknologi berupa pesawat tanpa awak. Sebuah drone biasanya dilengkapi oleh kamera dan bisa dikendarai menggunakan remote control dan ponsel pintar.

"Drone memberikan perspektif berbeda dalam dunia fotografi. Seorang fotografer pun kini tak perlu lagi menghabiskan waktu mendaki puncak untuk mendapatkan foto dari ketinggian. Cukup terbangkan drone, dan ia bisa memotret dengan alat itu," ujar seorang fotografer profesional Sigit Prasetyo pada acara workshop Discover Aerial Photography di Native Coffee Tribe, Tangerang Selatan, Sabtu (10/11/2018).

Perspektif gambar yang dihasilkan pun begitu kaya, lanjut Sigit, seorang fotografer bisa memotret dari berbagai sudut ketinggian. Hal ini tentu bisa menambah kreativitas fotografer untuk menghasilkan karya yang unik.

Singkatnya, drone mampu memberikan perspektif baru di dunia fotografi. Bahkan fungsinya bisa menggantikan dan melampaui peran kamera konvensional yang selama ini digunakan oleh banyak fotografer.

Dua fotografer profesional Sigit Prasetyo dan Tito Rikardo memberikan pengalaman tentang drone pada workshop Discover Aerial Photography di Native Coffee Tribe, Tangerang Selatan, Sabtu (10/11/2018).KOMPAS.com/ALEK KURNIAWAN Dua fotografer profesional Sigit Prasetyo dan Tito Rikardo memberikan pengalaman tentang drone pada workshop Discover Aerial Photography di Native Coffee Tribe, Tangerang Selatan, Sabtu (10/11/2018).

Teknisnya, sebuah drone tidak hanya membantu untuk memotret pemandangan alam saja, tetapi juga lanskap sebuah kota.

"Sebenarnya Jakarta itu sangat unik. Kalau dilihat dari ketinggian, perspektif kota (Jakarta) begitu beragam. Bahkan, sebuah daerah yang kumuh pun bisa tampak cantik bila terlihat dari ketinggian," ungkap Tito Rikardo, seorang fotografer profesional pada acara yang sama.

Namun, ada beberapa peraturan khusus yang harus diperhatikan oleh pemilik drone ketika ingin menerbangkan pesawat canggih tersebut. Hal ini menyangkut dengan zona larangan terbang yang biasanya menjadi peraturan tak tertulis di suatu daerah atau kota.

"Kita sebagai pilot drone sebaiknya mencari info terlebih dahulu tentang wilayah yang akan dikunjungi. Apakah drone dilarang terbang di wilayah tersebut atau tidak," terang Tito.

Semakin canggih

Seiring berkembangnya zaman, teknologi sebuah drone pun semakin canggih.

Bahkan, kini ada drone yang memiliki kecepatan terbang hingga 72 kilometer per jam. Teknologi tersebut dimiliki oleh DJI Mavic 2 Pro dan Mavic 2 Zoom yang baru saja diluncurkan di Indonesia.

Tak hanya unggul dalam segi kecepatan, drone ini pun bisa terbang hingga 31 menit lamanya. Berbeda dengan teknologi drone sebelumnya yang hanya terbang sekitar 15 sampai 20 menit saja.

Dari segi kamera, kedua drone ini memiliki berbagai teknologi apik, mulai dari hyperlapse dengan berbagai mode, hyperlight yang unggul pada malam hari, hingga sensor yang terletak di berbagai sudut untuk menghindari objek yang menghalangi.

Khusus untuk DJI Mavic 2 Zoom, drone ini bahkan bisa memperbesar tampilan objek supaya terlihat lebih dekat.

Community Development Erajaya, Benedictus Wijiadi saat memperagakan drone terbaru DJI, yakni DJI Mavic 2 Pro dan DJI Mavic 2 Zoom.KOMPAS.com/ALEK KURNIAWAN Community Development Erajaya, Benedictus Wijiadi saat memperagakan drone terbaru DJI, yakni DJI Mavic 2 Pro dan DJI Mavic 2 Zoom.

"Drone ini dilengkapi oleh kamera optical zoom 24-48 mm. Jadi, ketika pengguna ingin memotret atau merekam aktivitas olahraga (seperti pertandingan basket), drone bisa memantau dari jauh dan aman dari bola yang melayang," ujar Community Development Erajaya, Benedictus Wijiadi.

Bahkan, tambah Benedictus, drone ini pun aman untuk memotret binatang dari kejauhan tanpa harus khawatir drone akan diserang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Vivo S17 Series Meluncur, Kamera Selfie 50 MP dan Fast Charging 80W

Vivo S17 Series Meluncur, Kamera Selfie 50 MP dan Fast Charging 80W

Gadget
Apa Itu WA Web Plus? Ini Fitur-fiturnya dan Cara Download

Apa Itu WA Web Plus? Ini Fitur-fiturnya dan Cara Download

Software
Desain Eye Catching, Daya Baterai Besar, dan Performa Andal Jadi Alasan Ponsel Lipat Begitu Dilirik

Desain Eye Catching, Daya Baterai Besar, dan Performa Andal Jadi Alasan Ponsel Lipat Begitu Dilirik

BrandzView
Arti Tanda Titik Koma atau “Semicolon” yang Sering Dibagikan di Medsos, Jangan Remehkan

Arti Tanda Titik Koma atau “Semicolon” yang Sering Dibagikan di Medsos, Jangan Remehkan

Internet
WhatsApp Tidak Dapat Membuka Kamera, Begini 2 Cara Mengatasinya

WhatsApp Tidak Dapat Membuka Kamera, Begini 2 Cara Mengatasinya

Software
Mengenal BTS yang Jadi Infrastruktur Penting untuk Telekomunikasi

Mengenal BTS yang Jadi Infrastruktur Penting untuk Telekomunikasi

Hardware
Cara Melihat Profil LinkedIn Seseorang Tanpa Diketahui

Cara Melihat Profil LinkedIn Seseorang Tanpa Diketahui

Software
Riset Canalys: Samsung Galaxy S23 Ultra HP Android Terpopuler di Dunia

Riset Canalys: Samsung Galaxy S23 Ultra HP Android Terpopuler di Dunia

e-Business
Spesifikasi dan Harga Redmi Note 12 Pro 4G di Indonesia

Spesifikasi dan Harga Redmi Note 12 Pro 4G di Indonesia

Gadget
Motorola Moto G Stylus 5G 2023 Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1

Motorola Moto G Stylus 5G 2023 Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1

Gadget
Arti Kata “Gamon” yang Sering Muncul di Twitter dan Tiktok

Arti Kata “Gamon” yang Sering Muncul di Twitter dan Tiktok

Internet
Asus Zenbook S13 OLED Resmi di Indonesia, Diklaim Laptop Tertipis di Dunia

Asus Zenbook S13 OLED Resmi di Indonesia, Diklaim Laptop Tertipis di Dunia

Hardware
Nvidia Jadi Perusahaan Bernilai 1 Triliun Dollar AS, Ikuti Apple, Microsoft, dkk

Nvidia Jadi Perusahaan Bernilai 1 Triliun Dollar AS, Ikuti Apple, Microsoft, dkk

e-Business
Xiaomi Redmi Note 12 Pro 4G Dijual di Indonesia, Harga Mulai Rp 3,5 Juta

Xiaomi Redmi Note 12 Pro 4G Dijual di Indonesia, Harga Mulai Rp 3,5 Juta

Gadget
Pakai ChatGPT untuk Tangani Kasus Hukum, Pengacara Ini Malah Terancam Sanksi

Pakai ChatGPT untuk Tangani Kasus Hukum, Pengacara Ini Malah Terancam Sanksi

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com