Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

XL Axiata Luncurkan Aplikasi Khusus Peternak Sapi

Kompas.com - 20/12/2018, 06:52 WIB
Reska K. Nistanto,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Operator seluler XL Axiata bekerja sama dengan Universitas Negeri Jember (UNEJ) meluncurkan aplikasi bernama Satwa Nusantara, hari Rabu (19/12/2018) di Situbondo, Jawa Timur.

Aplikasi ini bertujuan untuk memberikan manajemen sistem rantai peternakan bagi para peternak sapi. Sebagai tahap awal, dipilih desa Karang Tekok di Situbondo sebagai proyek percontohan.

Group Head Coporate Communication XL Axiata, Tri Wahyuningsih dalam sambutannya di acara peluncuran Satwa Nusantara mengatakan bahwa selain membangun infrastruktur, XL Axiata juga memberikan solusi untuk masyarakat.

"Salah satunya di Desa Karang Tekok ini, masyarakat di sini kebanyakan mata pencahariannya peternak sapi, kami masuk dengan solusi digital untuk membantu masyarakat," ujarnya.

Peternak sapi di desa Karang Tekok yang dekat dengan Taman Nasional Baluran itu bisa memantau perkembangan hewan peliharaannya dengan mudah menggunakan aplikasi berbasis Android.

Baca juga: XL Home Tambah Layanan Netflix, Ekspansi ke 5 Kota Baru
 
Konsep Farm Chain Management System (FMCS) di aplikasi Satwa Nusantara bisa mendata jumlah sapi yang dimiliki peternak, berat, jumlah pakan yang dikonsumsi, dan sebagainya.
 
Aplikasi ini juga diharapkan bisa mengubah perilaku beternak sapi, dari semula digembala di padang rumput, menjadi peternakan di kandang yang lebih terkontrol pakannya.
 
Lewat data yang terkumpul, peternak bisa menghitung potensi ekonomi yang bisa didapatkan oleh peternak di masa depan.
 

Aplikasi Satwa Nusantara hasil kerja sama XL Axiata dengan Universitas Negeri Jember (UNEJ).KOMPAS.com/Reska K. Nistanto Aplikasi Satwa Nusantara hasil kerja sama XL Axiata dengan Universitas Negeri Jember (UNEJ).
FCMS memang ditujukan untuk memaksimalkan produktvitas komoditi peternakan dengan cara menata, memantau dan merencanakan rantai pengelolaan dari hulu ke hilir, dari mulai pemeliharaan, panen, pemasaran, bahkan hingga pengembangan produk dari ternak.

Untuk keperluan di Desa Karang Tekok ini, aplikasi Satwa Nusantara baru difokuskan untuk pemeliharaan, yaitu mengatasi masalah pakan dan kesehatan ternak.

Untuk peternak, pemantauan dan pembaruan data terkait kondisi sapi dan pakannya bisa dilakukan juga secara digital. Untuk itu, disediakan aplikasi sederhana yang mudah mereka dioperasikan.

Baca juga: XL Bangun Laboratorium IoT X-Camp, Diklaim Terlengkap di Indonesia

Pengelolaan data-data ternak ini akan bisa menghasilkan antara lain data riil dan analisa mengenai populasi sapi, jumlah pakan yang dibutuhkan, baik pakan organik maupun pakan tambahan, potensi pertambahan ternak hingga beberapa tahun ke depan.

Selain itu, data riil yang dikumpulkan juga bisa dipakai untuk menghitung potensi stok daging yang tersedia, dan tentunya nilai ekonomi yang dimiliki desa dari ternak.

Inisiatif dari XL Axiata dan UNEJ ini juga didukung oleh Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Gadget
Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Gadget
Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com