KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dikabarkan tengah mencanangkan kebijakan eksekutif untuk melarang penggunaan teknologi dari perusahaan China di negara Adikuasa secara menyeluruh.
Kebijakan ini dikatakan bakal absolut, menggunakan “International Emergency Economic Powers Act”. Dengan begitu, Donald Trump tak memerlukan persetujuan legislatif.
Hal ini menyusul isu bahwa beberapa perusahaan China, dua di antaranya Huawei dan ZTE, diduga kuat menjadi mata-mata di Amerika Serikat.
Kendati begitu, ada pertimbangan lain yang menyulitkan rencana Donald Trump. Pasalnya, Amerika Serikat berencana segera menggelar jaringan internet 5G.
Huawei dan ZTE merupakan dua perusahaan yang menyediakan teknologi tersebut. Jika diblokir di Amerika Serikat, ini akan mempersulit implementasi jaringan generasi kelima di sana.
Baca juga: Bela Huawei, Perusahaan-perusahaan di China Tabukan iPhone
Operator Amerika Serikat tak bakal diizinkan menggunakan teknologi Huawei dan ZTE untuk implementasi 5G. Selain itu, teknologi 3G dan 4G dari Huawei dan ZTE yang beroperasi sekarang di Amerika Serikat pun kemungkinan besar juga harus diganti.
Inisiasi Amerika Serikat ini rupanya bakal diikuti negara-negara lain, salah satunya Inggris. British Telecom sudah mengumumkan tak akan menggunakan teknologi 5G dari Huawei di Britania Raya, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Jumat (28/12/2018), dari TrustedReviews.
Sebelumnya, pada Agustus lalu, Donald Trump telah meneken kebijakan yang melarang pemerintah dan kontraktor pemerintah menggunakan teknologi dari Huawei dan ZTE. Alasannya sama, dianggap mengancam keamanan Amerika Serikat.
Hingga kini pemblokiran total teknologi Huawei dan ZTE di Amerika Serikat belum diumumkan resmi. Kita tunggu saja kelanjutannya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.