KOMPAS.com - Teka-teki konsep Apex 2019 akhirnya terkuak. Vivo secara resmi memperkenalkan konsep baru ponsel Apex 2019 pada Kamis (25/1/2019) di China.
Seperti rumor sebelumnya, Vivo Apex 2019 membawa konsep desain smartphone tanpa tombol fisik, tanpa colokan, dan hampir semua permukaannya bersih dari bezel (bingkai).
Ditambah, Apex 2019 mengusung sensor pemindai sidik jari di dalam layar, dan konektivitas 5G.
Seperti Apex 2018, Vivo Apex 2019 memang baru konsep, tapi kemungkinan besar akan terwujud dalam sebuah perangkat yang akan dipamerkan di ajang Mobile World Congress (MWC) di Barcelona.
Vivo Apex 2019 membawa fitur yang disebut "Super Unibody" dengan desain bodi kaca yang melengkung, sehingga tidak ada potongan antara layar dan sisi samping perangkat.
Baca juga: Resmi Meluncur, Ponsel Meizu Zero Tak Punya Tombol dan Konektor
Seperti dikatakan sebelumya, Vivo Apex 2019 tidak memiliki lubang colokan apa pun, termasuk USB-C dan jack headphone.
Tidak ditemukan pula lubang speaker. Vivo menggunakan teknologi vibrasi layar yang bertindak sebagai speaker.
Karena menanggalkan tombol fisik, Vivo Apex mengganti tombol daya dan tombol volume dengan teknologi yang mereka beri nama "Touch Sense", mengombinasikan sensor kapasitif layar dan tekanan.
Teknologi ini dijalankan dengan software logika pemrograman yang dirancang untuk menerjemahkan input sentuhan ke seluruh sisi. Pengaplikasiannya termasuk untuk menyalakan perangkat dan mengatur volume.
Lalu bagaimana untuk mengisi daya baterai? Pengisian daya bisa dilakukan menggunakan konektor magnetik yang dipasang di punggung ponsel. Konektor itu juga berfungsi sebagai medium transfer data.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.