Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingkar Janji Mark Zuckerberg kepada WhatsApp, Instagram, dan Messenger

Kompas.com - 28/01/2019, 07:23 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber MASHABLE

"Kita harus ingat untuk terus menjaga dan membangun kekuatan Instagram dan fitur-fiturnya dari pada hanya mencoba untuk mengintegrasi semuanya ke Facebook," ujas Zuckerberg kala itu, dirangkum KompasTekno dari Mashable, Senin (28/1/2019).

Namun, sejak pengguna Instagram membludak, Facebook beberapa kali mencoba mengintegrasikan fitur di Instgram dan Facebook.

Misalnya, fitur berbagi postingan di Faceboook dan Instagram, di mana setiap unggahan pengguna di Instagram akan muncul di linimasa Facebook.

Dilansir dari Tech Crunch, fitur lintas platform itu membuat ketegangan antara pendiri Instagram, Kevin Systrom dan Zuckerberg. Kevin tidak suka dengan ide tersebut.

Karena keadaan yang semakin memanas di internal Facebook dan Instagram, akhirnya Mark memutuskan untuk menarik semua tautan Instagram dari Facebook.

Potensi Monopoli

Menilik skandal penyalahgunaan data pengguna Facebook beberapa waktu lalu, jelas kabar ini menyisakan pertanyaan tentang bagaimana keamanan dan regulasi yang akan diberlakukan ke depannya.

Penggabungan tiga aplikasi ini seakan menguatkan tudingan monopoli media sosial yang dialamatkan Facebook beberapa waktu lalu.

Sebelum rencana ini terkuak, sebuah grup advokasi mengedarkan petisi yang meminta Komisi Perdagangan Federal AS (FTC) untuk mendesak Facebook agar memecah anak-anak perusahaannya.

Baca juga: Facebook Didesak Pisahkan WhatsApp, Instagram, dan Messenger

Tuntutan ini disuarakan karena ada dugaan upaya monopoli media sosial yang dilakukan Facebook.

"Inilah saatnya FTC dan regulator lain serta pembuat kebijakan untuk melakukan konfrontasi terhadap kekuasaan Facebook dan monopoli platform online-nya," jelas Co-Founder dan Direktur Eksekutif Demand Progress, David Segal yang ikut mendukung petisi ini.

Jika kabar konsolidasi aplikasi ini mulai berjalan, efeknya bisa memengaruhi miliaran pengguna yang masing-masing dimiliki WhatsApp, Instagram, dan Messenger.

Pada kuartal IV-2017 lalu, Zuckerberg sesumbar bahwa WhatsApp telah memiliki 1,5 miliar pengguna di seluruh dunia. Sementara Instagram tembus hingga 1 miliar pengguna pada pertengahan 2018 lalu.

Baca juga: Hati-hati Ganti Nomor WhatsApp, Pesan Bisa Nyasar ke Orang Lain

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com