KOMPAS.com - Indosat Ooredoo menunjuk Nokia sebagai pemegang jaringan IP/IMPLS di Indonesia, untuk meningkatkan kinerja jaringan serta mempersiapkan layanan 5G. Nokia akan menggunakan prosesor FP4 dalam jaringan tersebut.
Menurut Indosat ooredoo, jaringan IP/IMPLS-nya itu disebut akan memenuhi kebutuhan pelanggan akan layanan broadband fixed (kabel) atau mobile.
Prosesor jaringan Nokia FP4 bakal memegang peranan penting dalam memastikan skala, keamanan, dan fungsionalitas yang dibutuhkan jaringan. Sebagai informasi, FP4 diklaim menjadi prosesor jaringan 2,4 terabyte per detik pertama di dunia.
Ia menawarkan kecepatan data hingga 6 kali lebih cepat sekaligus bisa mengurangi penggunaan daya per-gigabyte hingga lebih dari 50 persen. Solusi Nokia IP/MPLS akan mencakup Nokia IP Anyhaul untuk jaringan transport mobile Indosat.
Baca juga: Jaringan 5G Diprediksi Booming 2024
Perluasan jaringan disebut mampu meningkatkan kinerja layanan router Nokia yang telah terpasang dengan prosesor jaringan FP4, serta instalasi tambahan router generasi baru yang dilengkapi FP4.
Melalui keterangan resmi yang diperoleh KompasTekno, Selasa (5/3/2019), ada dua hal penting yang menjadi pertimbangan Indosat Ooredoo memilih Nokia. Pertama, adalah kemampuan Nokia FP4 yang diklaim bisa menangani lalu-lintas masif.
Lalu kedua, adalah keunggulan portofolio layanan router 7750 SR Nokia yang mendukung kepadatan port tertinggi tautan 10GE dan 100GE, yang dibutuhkan di wilayah-wilayah terpadat seperti metropolitan.
"Pembaruan jaringan IP/MPLS yang kami lakukan dengan Nokia menargetkan untuk memberikan fondasi yang kuat bagi transformasi jaringan, khususnya di daerah berpenduduk terpadat di negara ini," jelas Dejan Kastelic, CTIO Indosat Ooredoo.
Ia menambahkan, dengan adanya router Nokia dan prosesor jaringan FP4 akan memperkuat infrastruktur IP/MPLS Indosat Ooredoo di Pulau Jawa. Sementara itu, Robert Cattanach, President Director of Nokia Indonesia menyambut positif dan optimis dengan kerja sama ini.
"Kami bangga menjadi bagian dari cerita perjalanan ini dan dapat menghadirkan teknologi terbaru seperti FP4, untuk membantu Indosat terus berinovasi dan memimpin di pasar Indonesia," ujar Robert.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.