Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

iPhone 5G Terancam Telat, Apple Beralih ke Huawei?

Kompas.com - 10/04/2019, 10:11 WIB
Yudha Pratomo,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - iPhone versi 5G yang konon akan diperkenalkan pada September 2020 mendatang, terancam mengalami keterlambatan produksi. Pasalnya, modem 5G yang dipasok oleh Intel diperkirakan tidak akan selesai tepat pada waktunya.

Seorang sumber mengatakan bahwa Intel telah kehilangan tenggat waktu untuk pengembangan modem XMM 8160 5G yang rencananya akan dibenamkan pada iPhone versi 5G.

Artinya, Intel tidak akan dapat mengirimkan modem dalam jumlah yang dibutuhkan Apple, tepat pada waktunya untuk peluncuran iPhone 5G pada 2020 mendatang.

Hal tersebut membuat Apple harus segera memutar otak guna mencukupi kekurangan pasokan modem 5G jika ingin tetap merilis iPhone 5G tepat waktu. Apple harus mencari produsen alternatif yang juga memproduksi modem 5G, dan muncullah nama Huawei.

Baca juga: iPhone 2019 Diprediksi Bakal Mirip dengan iPhone XS, XS Max, dan XR

Huawei adalah salah satu produsen modem 5G. Chip Balong 5000 5G adalah modem andalan yang telah dibenamkan pada jajaran produknya, semisal Mate 20X dan ponsel layar tekuk, Mate X.

Dikutip KompasTekno dari Tech Radar, Rabu (10/4/2019), seorang sumber mengatakan bahwa Huawei sendiri telah bersedia untuk menjual modem Balong 5000 ke vendor luar, yakni Apple.

Untuk Huawei - perusahaan yang berusaha menjadi pembuat smartphone terbesar di dunia pada tahun 2020 - menawarkan modem 5G andalannya ke salah satu pesaing terbesarnya adalah tindakan yang cukup mengejutkan.

Namun hal tersebut baru sebatas informasi dari sumber terdekat, baik Huawei maupun Apple sendiri tidak berkomentar atas kabar ini.

Sebenarnya masih ada vendor lain yang juga memproduksi modem 5G, yakni Qualcomm. Namun hubungan Apple dan Qualcomm kini tengah memanas.

Baca juga: Samsung Mulai Produksi Chip 5G Exynos 5100

Kedua perusahaan ini sedang saling serang karena masalah terkait hak paten. Bahkan Qualcomm sendiri telah menyatakan tidak akan mau menjual modem buatannya kepada Apple.

Kendati demikian, jika Apple benar-benar akan menggunakan modem Balong 5000 milik Huawei, maka perusahaan besutan Steve Jobs ini akan menghadapi masalah besar. Pasalnya hubungan pemerintah Amerika Serikat dan Huawei juga kian memanas lantaran adanya ketakutan pencurian data hingga mata-mata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com