Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendiri Sekaligus Bos Foxconn Mundur Setelah 45 Tahun Memimpin

Kompas.com - 16/04/2019, 10:09 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Sumber The Verge

KOMPAS.com - Pendiri sekaligus pimpinan Foxconn, Terry Gou, berencana mundur dari jabatannya. Keputusan ini ia ambil setelah 45 tahun memimpin pabrikan teknologi raksasa di Taiwan tersebut dan menjadikannya orang terkaya di negara itu.

Gou akan mundur dari operasional perusahaan sehari-hari, namun tetap akan terlibat dalam pengambilan keputusan penting.

"Saya akan terlibat dalam keputusan besar perusahaan, tapi tidak terlibat dalam operasional sehari-hari," jelas Gou.

Ia mengatakan akan resmi mengundurkan diri dalam beberapa bulan kedepan sembari menunggu hasil perundingan dengan para pimpinan perusahaan.

Pengumuman resmi pengunduran dirinya akan disampaikan ke para pemegang saham dalam rapat tahunan bulan Juni mendatang.

Baca juga: Imbas Perang Dagang, Pabrikan Chip Eksodus dari China

Gou tidak mengatakan siapa yang akan menjadi penerusnya kelak. Tapi rumor menyebut nama Lu Sung-Ching, yang kini menjabat sebagai kepala Foxconn Interconnect Technology Ltd sebagai kandidat terkuatnya.

Gou mengatakan bahwa keputusannya untuk mundur adalah agar generasi selanjutnya bisa belajar dari dirinya.

"Saya sudah 69 tahun. Saya bisa mewariskan pengalaman saya selama 45 tahun ini." ungkap Gou, dirangkum KompasTekno dari The Verge, Selasa (16/4/2019).

"Itulah tujuan saya, memberikan kesempatan bagi para anak muda untuk segera belajar dan segera mengambil alih dan menggantikan posisi saya," imbuhnya.

Saat ini, Gau masih memiliki 9,4 persen saham di Foxconn. Beberapa pihak menilai Gou mengundurkan diri di saat yang kurang tepat bagi Foxconn.

Pasalnya, perusahaan yang bermarkas di Tucheng, Taipei, Taiwan tersebut sedang berusaha mengurangi tingkat ketergantungan pendapatannya dari Apple.

Para analis menaksir sekitar separuh dari pendapatan Foxconn berasal dari iPhone yang menjadi salah satu klien manufakturnya. Di sisi lain, Apple juga tengah goyang dalam bisnisnya.

Baca juga: Foxconn Resmi Bangun Pabrik di Amerika Serikat

Awal tahun 2019, CEO Apple mengumumkan kepada para pemegang saham bahwa permintaan iPhone melesu. Pertengahan tahun lalu, Foxconn juga mengumumkan pembukaan pabriknya di wilayah Mount Pleasant Wisconsin, Amerika Serikat.

Pabrik ini rencanaya akan memproduksi komponen layar LCD dengan mempekerjaan 13.000 orang. Bahkan, proses groundbreaking pabrik ini turut dihadiri Presiden AS Donald Trump.

Sayangnya, hampir setahun setelahnya, rencana Foxconn untuk pabrikan tersebut berubah-ubah dan akhirnya, banyak bangunan yang masih kosong. Setelah berita pengunduran diri Gou diumumkan, saham Foxconn ditutup 3,2 persen lebih tinggi pada Senin (15/4/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Verge
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com