Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Sebaiknya Anak Mulai Belajar "Coding"?

Kompas.com - 16/05/2019, 07:57 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, CEO Apple, Tim Cook menyampaikan perlunya belajar coding alias belajar membuat program komputer sejak dini.

Sebab, di masa yang akan datang, kemampuan programming akan sangat dibutuhkan di segala sektor di seluruh dunia, termasuk di Indonesia menjelang industri 4.0.

Namun pentingkah belajar koding sejak usia dini?

Menurut Narenda Wicaksono, CEO startup developer lokal, Dicoding, anak-anak belum terlalu perlu untuk belajar coding. Usia wajar untuk mulai mempelajarinya, menurut Narenda adalah pada jenjang SMP.

Baca juga: Indonesia dan Perancis Kerja Sama Buka Sekolah "Coding" Gratis

"Karena menurut saya, kalau anak-anak belajar coding itu sebenarnya yang penting mereka belajar logikanya dulu. Kemudian kita tidak boleh buat mereka jadi frustasi, ini banyak kejadian orang belajar coding mereka stres akhirnya tak mau belajar lagi," jelas Narenda.

Pelajaran coding bagi anak usia SMP bisa dimulai dengan membuat game dengan tingkat pemula. Menurut Narenda, membuat game ringan lebih menyenangkan bagi anak-anak karena mereka bisa melihat hasilnya.

CEO Dicoding, Narenda Wicaksono di acara jumpa media di Jakarta, Rabu (15/5/2019).KOMPAS.com/Wahyunanda Kusuma Pertiwi CEO Dicoding, Narenda Wicaksono di acara jumpa media di Jakarta, Rabu (15/5/2019).
Terlebih, teorinya tidak serumit membuat aplikasi berat yang berkutat pada konsep dan materi. Narenda menyebut Dicoding sendiri tengah menyiapkan kurikulum coding khusus untuk anak-anak.

Kurikulum ini khusus dirancang untuk mengembangkan logika anak-anak dari berbagai jenjang usia.

"Kami masih akan kerja sama dengan profesor di ITB. Kami lagi coba mengembangkan kemampuan logika anak-anak dengan cara yang lebih menyenangkan," kata dia.

Narenda mengaku ada beberapa orangtua yang sudah mengkursuskan anaknya untuk belajar coding di Dicoding.

Namun kendalanya ada di kemampuan self learning anak-anak yang dinilai masih minim.

"Anak zaman sekarang tak semua punya kemampuan self learning yang bagus, karena kalau belajar online kan harus disiplin, dia harus mencari materinya sendiri. Itu yang kadang-kadang agak susah," akunya.

Baca juga: Google Perkenalkan Aplikasi Belajar "Coding" Lewat Game

Dicoding membuka kursus programming secara online melalui situs dicoding.com. Ada 19 kelas berbeda yang dibagi menjadi kelas pemula hingga mahir.

Beberapa kelas bisa diambil secara gratis namun ada pula yang berbayar. Materi yang disuguhkan di antaranya membuat aplikasi Android, membuat game, kotlin for Android, Blockchain, Java, Web, Chatbot, dan manajemen source code.

Baca juga: Mau Belajar Bikin Aplikasi Android, Ini Kelas Online dan Buku dari Dicoding

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Software
Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Software
Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Gadget
Apple Gelar Acara 'Let Loose' 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Apple Gelar Acara "Let Loose" 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com