KOMPAS.com - Operator seluler Telkomsel belum menunjuk mitra jaringan untuk menggelar layanan 5G secara nasional. Hal itu disampaikan oleh Direktur Network Telkomsel, Iskriono Windiarjanto.
Dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Senin (17/6/2019), Iskriono mengatakan, "Kami belum menunjuk mitra jaringan untuk penggelaran 5G nasional.”
Menurut Iskriono, pihaknya saat ini masih harus menyiapkan beberapa hal terkait jaringan 5G. Salah satunya adalah kesiapan perangkat untuk membangun ekosistem 5G, termasuk alokasi spektrum yang saat ini sedang dikaji lebih lanjut oleh pemerintah.
Terkait hal tersebut, pemerintah harus menyediakan sejumlah 80-100 MHz spektrum secara kontinyu bagi setiap operator di band utama (seperti 3,5 GHz), dan sekitar 1 GHz bagi setiap operator di band millimeter wave (seperti spektrum di atas 24 GHz).
Baca juga: Dari Samsung hingga Oppo, Ini Deretan Ponsel 5G yang Hadir di 2019
Telkomsel pun turut menunggu izin dari pemerintah terkait tahapan komersialisasi 5G di kemudian hari.
“Selanjutnya untuk tahapan komersialisasi 5G, tentunya Telkomsel menunggu izin dari pemerintah untuk membuka spektrumnya," imbuh Iskriono.
Sebelumnya, Ericsson mengklaim telah ditunjuk oleh Telkomsel sebagai penyedia jaringan inti (core network) teknologi seluler generasi kelima, atau 5G.
Baca juga: Telkomsel Pakai Teknologi Ericsson untuk Gelar 5G
Informasi itu disampaikan oleh Jerry Soper selaku Head of Ericsson Indonesia, dalam keterangan tertulis yang berbeda.
"Solusi NFVI serta Cloud Packet Core akan membantu memenuhi kebutuhan pelanggan Telkomsel yang kian meningkat, serta memungkinkan penyebaran use cases dan solusi inovatif terbaru dengan cepat," ujar Soper pada Jumat (14/6/2019) lalu.
Namun, dengan kabar terbaru ini, Telkomsel meluruskan bahwa pihaknya memang belum menunjuk vendor mana pun, termasuk Ericsson, untuk menjadi mitra penyedia jaringan 5G di Indonesia secara skala nasional.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.