Fitur ungggulan kedua adalah screen touch ID atau pemindai sidik jari dalam layar. "Screen touch ID ini 99 persen lebih aman," umbar Yoga Setiaji, Senior Product Manager Vivo Indonesia di panggung peluncuran.
Fitur ini juga tersemat di seri V15, yang notabene seri di atas lini S. Di ponsel ini, Vivo menambahka opsi animation style untuk mengubah tema layar area sensor pemindai sidik jari. Dengan begitu, pengguna bisa mengubah efek screen touch agar tidak monoton.
3. Desain
Karena menyasar anak muda, Vivo S1 dirancang dengan warna yang lebih cerah. Layar 6,38 incinya dihiasi "notch" atau poni mungil yang membulat di atas layar, sebagai rumah kamera depan.
Baca juga: Masuk Indonesia, Vivo S1 Tak Akan Ganggu Seri Y dan V
Sementara pungggungnya, berbahan plastik yang dibuat menyerupai kaca sehingga menampilkan efek pantulan.
Ada dua warna yang bisa dipilih, yakni Skyline Blue yang memadukan gradasi warna biru terang dan ungu muda, serta warna Cosmic Green yang memadukan warna biru tua dan hijau.
4. Reverse charge
Dalam bahasa Vivo, fitur ini disebut reverse charge. Namun bukan berarti ponsel ini bisa mengisi daya ponsel atau perangkat lain dengan cara ditempelkan di punggung secara wireless.
Fitur ini lebih memfungsikan Vivo S1 sebagai power bank, sehingga pengguna membutuhkan kabel USB OTG (on the go) untuk mengisi daya perangkat lain.
Vivo S1 bisa dipesan di Indonesia pada 16-22 Juli. Penjualan Vivo S1 serentak di seluruh Indonesia akan dilakukan pada 23 Juli.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.