Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adu Kencang Kecepatan Download Smartphone, Siapa Juaranya?

Kompas.com - 08/08/2019, 08:06 WIB
Yudha Pratomo,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lembaga riset jaringan mobile Open Signal kembali merilis hasil penelitian terbarunya. Kali ini, menyangkut kinerja smartphone dalam download alias mengunduh data dari internet. 

Riset Open Signal melibatkan tiga merek besar, yakni Apple (iPhone), Huawei, dan Samsung. Jumlah pengukurannya mencapai 117 miliar dari 23 juta unit perangkat ponsel yang tersebar di 40 negara.

Hasil riset ini menyimpulkan bahwa ponsel Samsung memiliki kecepatan download yang lebih kencang ketimbang dua vendor lainnya di lebih banyak tempat. Samsung mengungguli Apple dan Huawei di 14 negara, termasuk Indonesia.

Baca juga: Ini Daftar Kecepatan Internet Operator Seluler di Indonesia

Sementara, Apple hanya berhasil unggul di 7 negara lain dan Huawei tidak unggul di satu pun negara yang diuji. Sedangkan di 19 negara sisanya tidak ada satu vendor yang unggul alias imbang.

Dirangkum KompasTekno dari Android Central, Rabu (7/8/2019), di Indonesia, kecepatan download perangkat Samsung ternyata lebih kencang 0,5 Mbps ketimbang perangkat Apple.

Selain itu, di negara Asia Tenggara lainnya, Samsung juga turut unggul di Malaysia dengan selisih 1,3 Mbps.

Hasil riset opensignal tentang kecepatan download berdasarkan merek smartphoneAndroid Central Hasil riset opensignal tentang kecepatan download berdasarkan merek smartphone

Selisih terbesar dari kecepatan kedua brand ini terlihat di negara Norwegia. Di sana, Samsung bahkan mengungguli Apple dengan selisih hingga 12 Mbps. Kemudian di Australia, selisih antara Samsung dan Apple terpaut 8 Mbps.

Apple hanya bisa mengungguli Samsung di Brazil, Costa Rica, Kuwait, Maroko, Arab Saudi, Taiwan dan Uni Emirat Arab. Selisih tertinggi yang dimenangkan Apple atas Samsung terjadi di Uni Emirat Arab di mana perbedaannya terpaut 14,7 Mbps.

Baca juga: Ketersediaan 4G di Indonesia Tinggi, Tapi Kecepatannya Rendah

Selain itu, riset ini juga menunjukkan bahwa perangkat keras yang dibawa pada smartphone kelas atas sangat mempengaruhi kecepatan download dari smartphone tersebut.

"Kecepatan download dari smartphone kelas atas setidaknya dua kali lebih cepat daripada kelas bawah di 25 negara," tulis Open Signal dalam laporannya.

Hal tersebut kemungkinan besar menjadi alasan mengapa Huawei kesulitan untuk bersaing dengan Apple dan Samsung dalam riset ini. Pasalnya, smartphone kelas bawah Huawei lebih populer daripada kelas menengah dan atasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com