Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjajal Arloji Pintar Huawei Watch GT 2 yang Tahan Lama

Kompas.com - 02/10/2019, 12:26 WIB
Oik Yusuf,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Jumlah watch face pun terbatas hanya yang tersedia di dalam jam saja, tapi mungkin nantinya bakal bisa diperluas lewat aplikasi Huawei Health seperti Watch GT sebelumnya.

Selain mekanisme mengangkat pergelangan tangan untuk menyalakan layar, Watch GT 2 juga menyediakan fasilitas always on-display berbentuk watch face digital atau analog, dengan tampilan yang lebih sederhana, yakni hanya menampilkan waktu tanpa keterangan lain (tanggal, denyut nadi, dsb.).

Apabila diaktifkan lewat menu “Lockscreen” di bagian setelan “Display”, always-on display akan menampilkan jam sepanjang waktu di layar, seperti di ponsel saja. Layar hanya akan dimatikan apabila jam sedang tidak dikenakan di pergelangan tangan.

Baca juga: Arloji Pintar Amazfit GTS Meluncur, Mirip Apple Watch Harga Rp 1 Jutaan

Pengaktifkan always-on display akan mengurangi daya tahan baterai hingga setengahnya. Namun, KompasTekno masih mencatat angka yang terbilang sangat lumayan.

Kapasitas baterai Watch GT 2 hanya berkurang sekitar 10 persen per hari dengan mengaktifkan always-on display, pengukuran denyut nadi, sleep tracking, aneka notifikasi dan panggilan telepon dari ponsel, serta stress monitoring.

Bandingkan dengan smartwatch lain yang lebih “pintar” dan banyak fitur tapi hanya mampu bertahan paling banter dua hari.

Smartwatch atau…

Dibandingkan arloji pintar, Watch GT 2 memang lebih mirip fitness tracker. Apalagi kemampuannya soal ini bisa dibilang lengkap. Ada 15 jenis aktivitas yang bisa direkam, mulai dari berlari, berenang, hiking, hingga triathlon.

Huawei tak lupa menyematkan fitur GPS untuk pelacakan trek olahraga dan kemampuan anti-air 5 ATM atau hingga kedalaman 50 meter selama 10 menit. Perangkat ini pun cocok dipakai berpetualang dan berolahraga outdoor.

Mungkin sebab itulah banyak yang menyebut Watch GT 2 sebagai fitness tracker berwujud smartwatch konvensional.

Huawei Watch GT 2 terhubung dengan ponsel lewat aplikasi Huawei Health. Aplikasi ini sekaligus mengendalikan aneka fungsi di sang arloji pintar.KOMPAS.com/ OIK YUSUF Huawei Watch GT 2 terhubung dengan ponsel lewat aplikasi Huawei Health. Aplikasi ini sekaligus mengendalikan aneka fungsi di sang arloji pintar.

Karena bentuknya yang serupa arloji pada umumnya itu, Watch GT 2 mungkin juga menarik buat mereka yang hanya memerlukan fungsi-fungsi dasar dari sebuah smartwatch, tanpa perlu dibuat bingung dengan banyaknya fitur ekstra yang belum tentu terpakai.

Apalagi, Watch GT 2 sanggup bertahan lama dalam satu kali pengisian baterai, hingga sepekan lebih. Ini boleh dibilang merupakan salah satu daya tarik utamanya.

Huawei memastikan bakal memasarkan Watch GT 2 di Indonesia pada bulan Oktober 2019, namun jadwal tepatnya dan harganya masih belum diumumkan.

Nah, selagi menunggu kehadiran sang arloji pintar teranyar dari Huawei, simak dulu penampilannya dalam rangkaian foto di tautan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com