KOMPAS.com - Drama antara Google dan Huawei terus berlanjut. Kini, beredar laporan bahwa ponsel Huawei P30 Pro, yang notabene masih mendukung layanan Google, tidak lolos uji verifikasi software "SafetyNet".
Masalah ini pertama kali ditemukan oleh seorang pengguna Twitter, @PaulOBrien, yang hendak menggunakan aplikasi Google Pay.
Ia tak bisa menggunakan aplikasi tersebut lantaran Huawei P30 Pro miliknya tidak lolos SafetyNet, suatu pengecekan oleh Google untuk menentukan apakah ponsel menjalankan software yang sudah tersertifikasi atau belum, alias ilegal.
WTF. Just went to use Google Pay on my Pie, unmodified P30 Pro and it failed? It passed Safetynet yesterday but now fails? pic.twitter.com/WhGqgYSIye
— Paul O'Brien (@PaulOBrien) October 3, 2019
Adapun P30 Pro milik Brien berjalan dengan versi EMUI 9.1.0.193. Meski demikian, tidak semua pengguna P30 Pro mengalami nasib yang sama seperti Brien.
Sebab, satu pengguna Twitter, dengan perangkat yang dibekali dengan versi EMUI yang sama, membalas twit Brien lantaran ia tidak menemukan masalah dan lolos verifikasi SafetyNet.
Strange, this is the version I'm on. https://t.co/K3GAIpPP1f
— Paul O'Brien (@PaulOBrien) October 3, 2019
Perangkat Huawei P30 Pro milik KompasTekno pun, yang menjalankan EMUI versi 9.1.0.193, terpantau tidak ada kendala dan lolos verifikasi SafetyNet.
Ketika dikonfirmasi oleh AndroidAuthority, pihak Huawei memastikan bahwa tidak ada masalah seputar uji verifikasi SafetyNet pada perangkat-perangkat berbasis EMUI versi 9.
“Berbagai perangkat Huawei (termasuk P30 dan P30 Pro), yang berjalan dengan EMUI versi 9.X, dapat lolos uji SafetyNet tanpa masalah,” kata pihak Huawei sebagaimana dikutip KompasTekno dari AndroidAuthority, Selasa (8/10/2019).
EMUI 10 beta belum lolos SafetyNet
Meski demikian, pihak Huawei mengonfirmasi bahwa memang terdapat masalah pada EMUI 10 yang sedang berada dalam masa uji coba (beta).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.