Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FBI Soroti Bahaya di Balik Aplikasi Wajah Tua FaceApp

Kompas.com - 07/12/2019, 12:03 WIB
Conney Stephanie,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Masih ingat dengan FaceApp? Aplikasi ini sempat viral di kalangan pengguna media sosial pada pertengahan tahun ini.

Dengan menggunakan teknologi Artificial Intelligence atau AI, pengguna bisa mengubah foto wajah diri mereka menggunakan filter agar tampak lebih tua atau muda. Namun, ternyata di balik popularitas FaceApp itu ada sebuah potensi bahaya yang mengintai. 

Biro investigasi federal AS (FBI) menilai bahwa aplikasi ini memiliki risiko keamanan data karena berasal dari Rusia. FaceApp dikhawatirkan bisa meneruskan data pengguna ke pemerintah negara tersebut.

Baca juga: FBI Diminta Selidiki Aplikasi #AgeChallenge FaceApp yang Viral

"FBI menganggap aplikasi mobile atau produk sejenis yang dikembangkan di Rusia, seperti FaceApp, sebagai ancaman intelijen potensial," sebut FBI dalam sebuah pernyataan.

"Berdasarkan data yang diambil, ketentuan privasi dan penggunaan, serta mekanisme hukum yang berlaku terhadap pemerintah Rusia untuk mengakses data di dalam wilayahnya," lanjut biro federal tersebut.

Lebih spesifiknya, FBI menyoroti biro intelijen Rusia Federal Security Service (FSB) yang disinyalir mampu mengakses semua jaringan telekomunikasi dan server di Rusia tanpa perlu memberitahu pihak penyedia layanan internet (ISP).

Pernyataan di atas dikeluarkan oleh FBI sebagai tanggapan atas kekhawatiran pimpinan Senat AS Chuck Schumer terhadap keamanan FaceApp. Pada Juli lalu, Schumer meminta FBI menyelidiki risiko sekuriti dari aplikasi itu.

Baca juga: Bahaya Tersembunyi di Balik #AgeChallenge Aplikasi Wajah Tua FaceApp

FaceApp sendiri sebenarnya sudah menyatakan bahwa data pengguna disimpan di server di AS, Singapura, Irlandia, dan Australia. Penyedia layanan tersebut turut menegaskan bahwa foto-foto pengguna dihapus secara otomatis dari server-nya setelah 48 jam.

Namun, itu tidak berarti pihak FBI dan pemerintah AS percaya begitu saja. Setelah FBI menerbitkan pernyataannya terkait risiko keamanan  FaceApp, Schumer memberikan imbauan  yang bernada keras.

"Saya sangat menyarankan warga Amerika agar segera menghapus aplikasi FaceApp," katanya, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari 9to5Mac, Sabtu (7/12/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com