KOMPAS.com - Sejak kemunculannya tahun 2012 lalu, Line menjadi salah satu aplikasi pesan instan yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia selain Whatsapp.
Tak hanya sebagai aplikasi perpesanan, Line juga memiliki layanan Keep untuk menyimpan data seperti percakapan, foto, video, audio, link, dan dokumen pada aplikasi Line.
Layanan Keep milik Line mengandalkan cloud untuk menyimpan data pengguna sehingga data yang disimpan tidak akan memakan memori internal pada ponsel.
Line menyediakan kapasitas penyimpanan sebesar 1 GB secara cuma-cuma untuk pengguna Keep. Meski gratis, Line memiliki batasan tertentu terkait ukuran dokumen yang bisa disimpan di layanaan Keep.
File yang memiliki ukuran lebih dari 50 MB, tidak akan tersimpan secara permanen pada Keep. File tersebut hanya akan disimpan selama 30 hari.
Baca juga: Line dan Yahoo Japan Akan Bergabung Menjadi Raksasa Online
Hal ini dapat dilihat pada informasi hitung mundur yang tersedia di daftar file. Selain itu, layanan Keep juga hanya dapat menyimpan foto dengan ukuran maksimal 20 MB dengan resolusi maksimal 10.000 x 10.000 piksel.
Lantas bagaimana cara menggunakan Keep?
Untuk dapat menyimpan data pada Keep, caranya cukup mudah. Pengguna cukup membuka aplikasi Line dan pada menu "Friends" pilih "Keep" yang terletak di samping foto profil.
Kemudian tekan tombol tambah/plus (+) pada sisi kanan atas dan pilih kategori file yang ingin Anda simpan. Setelahnya, pilih file yang ingin disimpan pada Line Keep.
Selain cara tersebut, ada pula cara yang lebih praktis untuk menyimpan data pada Line Keep.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.