Alasan Tim E-sports Ariel Noah Tanding Perdana di Free Fire Master League

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim e-sports The Pillars resmi memulai debut pertamanya dengan mengikuti Turnamen Free Fire Master League (FFML) Season 1, Selasa (14/1/2020).

Saat ditemui di sela konferensi pers FFML Season 1 di Jakarta, Ariel Noah selaku pendiri The Pillars E-sports menjelaskan alasan mengapa turnamen game battle royale Free Fire ini menjadi ajang pertama yang diikuti The Pillars.

"Kebetulan turnamen ini sangat dekat dengan terbentuknya tim kami, tapi kami sudah siap. Untuk divisi selanjutnya lagi dipersiapkan," ujar Ariel. "Yang penting The Pillars mulai dulu, tapi dengan strategi yang matang," imbuhnya.

Baca juga: Garena Gelar Turnamen E-Sports Free Fire Master League di Indonesia

Ariel Noah juga mengungkap bahwa dirinya dan The Pillars tetap percaya diri untuk berkancah di dunia e-sports. Dia berharap tim e-sports besutannya itu akan bisa berpartisipasi dalam liga-liga besar pada 2020.

"Selalu ada yang pertama kali untuk semuanya. Industri ini besar dan masih muda, saya yakin masih banyak player berpotensi yang belum ditemukan. ", ungkap Ariel.

Sebelumnya, The Pillars telah lebih dulu membentuk divisi game Free Fire bernama The Pillars Claymore untuk ikut serta dalam acara FFML Season 1

Tim ini memiliki lima anggota. Mereka adalahAditia alias TP'Fluxys?, Muhammad alias TP'AZURA, Ramadhan alias TP'Skyzeeroo, Edo Saputra alias TP'KITKET, dan Geraldo Caesar alias TP'Geral.

Baca juga: Ariel Noah Bentuk Tim E-sports The Pillars

The Pillars Claymore akan bertanding melawan tim RRQ hari ini pada pukul 19.00 - 22.00 WIB dan dapat disaksikan melalui Live Streaming pada akun resmi YouTube Garena Free Fire

Turnamen Free Fire Master League Season 1 sendiri berlangsung selama 20 hari, mulai dari 14 Januari sampai 14 Februari 2020, setiap hari Senin hingga Jumat pukul 19.00 - 22.00 WIB.

Sebanyak 24 tim e-sports profesional Indonesia ikut serta dalam kompetisi ini, termasuk The Pillars. Mereka memperebutkan hadiah dengan nilai hingga Rp 1,2 miliar.