Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/02/2020, 14:10 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

Sumber The Verge

KOMPAS.com - Galaxy Z Flip resmi diperkenalkan Samsung bersamaan trio Galaxy S20 di acara "Galaxy Unpacked" yang digelar Rabu (12/2/2020), di San Francisco, AS. Namun, Galaxy Z Flip bukanlah penerus Galaxy Fold yang dirilis tahun lalu.

Alih-alih dilipat secara vertikal, Galaxy Z Flip mengadopsi desain clamshell atau dilipat secara horisontal bak cangkang kerang. Samsung berjanji Galaxy Z Flip tidak akan bermasalah seperti Galaxy Fold tahun lalu.

Vendor Korea Selatan itu mengklaim Galaxy Z Flip lebih tangguh dibanding "kakaknya". Samsung mengklaim, ponsel lipat terbaru ini bisa dibuka-tutup hingga 200.000 kali.

Engsel di tengah layar juga disebut telah disesuaikan. Bagian ini menjadi salah satu sektor krusial di ponsel lipat. Sebab, masalah engsel juga dikeluhkan beberapa pengulas gadget di Galaxy Fold pertama.

Editor media teknologi The Verge, Dieter Bohn mengaku ada tonjolan kecil di engsel Galaxy Fold yang saat itu sedang ia coba.

Selain itu, engsel di Galaxy Fold juga membuat gap atau celah yang memungkinkan debut atau partikel kecil terselip di komponen perangkat.

Namun, Samsung mengatakan telah memasang lapisan fiber untuk menghadang debu atau partikel kecil yang menempel. Masalah-masalah di Galaxy Fold ini sempat membuat Samsung harus menunda penjualan Galaxy Fold.

Baca juga: Ketika Dian Sastro Bandingkan Samsung Galaxy Z Flip dan Fold

Kembali ke Galaxy Z Flip, untuk spesifikasinya sendiri memiliki layar dengan diagonal 6,7 inci saat dibentangkan.

Ponsel ini memiliki layar ultra thin yang fleksibel dan disebut bisa menahan goresan lebih baik dibanding layar berbahan plastik seperti yang digunakan di Galaxy Fold.

Dirangkum KompasTekno dari The Verge, Jumat (14/2/2020), beberapa orang mungkin saja akan terganggu dengan garis lipatan di tengah layar Z Flip. Samsung sendiri menyadari itu.

Dalam iklannya yang sempat muncul di tengah-tengah gelaran Academy Awards ke-92, terdapat tulisan kecil berbunyi "Anda mungkin akan menyadari adanya kerutan kecil di tengan layar, yang mana itu adalah karakteristik normal dari layar". (Baca juga: Samsung Pamer Sosok Asli Ponsel Lipat Galaxy Z Flip di Oscar 2020)

Galaxy Z Flip dijual lebih murah dibanding Galaxy Fold. Di Indonesia sendiri, Galaxy Z Flip dijual Rp 21,8 juta, jauh lebih murah dibanding Galaxy Fold yang dibanderol Rp 30,8 juta.

Penggemar Samsung di Indonesia bisa memesan Galaxy Z Flip mulai Rabu (12/2/2020). Baca juga: Setelah Ludes, Samsung Kembali Buka Pre-order Galaxy Z Flip di Indonesia)

Peminat pre-order Samsung Galaxy Z Flip dapat melakukan pemesanan melalui situs GalayxyLaunchPack. Menurut pihak Samsung Indonesia, setelah melakukan pemesanan unitnya akan tersedia pada awal Maret mendatang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber The Verge


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com