Jika dihubungkan dengan kasus Jordan, kemungkinan handsfree berkabel yang dipakai menjadi materi konduktif tersebut, walau hal ini masih harus diselidiki lebih lanjut.
Jadi, meski belum jelas apakah bermain ponsel saat cuaca mendung atau hujan dan banyak petir itu berbahaya, yang jelas komponen-komponen yang ada di dalam ponsel, seperti logam dan kabel, adalah materi penghantar listrik yang berbahaya digunakan saat hujan atau ada petir.
Tips aman
Hingga kini, masih ada pertentangan apakah menggunakan ponsel pada saat cuaca mendung atau hujan itu berbahaya atau tidak.
Namun, untuk meminimalisasi risiko, ada baiknya kita melakukan tindakan pencegahan sebagai berikut, seperti dirangkum KompasTekno dari situs Centers for Disease Control and Prevention:
* Di luar ruangan:
- Jika ramalan cuaca mengatakan akan ada badai petir, tunda semua aktivitas.
- Saat ada petir, masuk ke dalam rumah atau cari tempat berlindung.
- Jika tidak ada lokasi berlindung, berjalanlah secara merangkak atau merayap, usahakan badan serapat mungkin dengan tanah atau bumi.
- Hindari dinding atau lantai beton karena aliran listrik bisa merambat melalui logam besi atau kawat yang menjadi rangka beton.
- Panduan keamanan pada saat petir adalah aturan 30-30. Setelah melihat kilat, mulai berhitung hingga 30. Jika mendengar bunyi petir sebelum hitungan ke-30, masuk ke dalam ruangan. Tunda aktivitas di luar hingga 30 menit setelah bunyi petir terakhir.
* Di dalam ruangan:
- Hindari penggunaan air pada saat badai petir. Arus listrik petir bisa mengalir melalui pipa ledeng.
- Hindari peralatan listrik segala jenis. Listrik petir bisa merambat melalui sistem elektrik dan radio serta sistem antena televisi.
- Hindari penggunaan telepon kabel.
- Hindari dinding dan lantai beton.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.