JAKARTA, KOMPAS.com - Samsung resmi merilis Galaxy Z Flip beberapa waktu lalu. Ponsel layar lipat ini (foldable), berbeda dengan Galaxy Fold yang diluncurkan tahun lalu.
Lipatan Galaxy Z Flip dilakukan dari atas ke bawah, menyerupai desain ponsel lawas berbentuk clamshell. Sementara Galaxy Fold ditekuk layaknya sebuah buku.
Galaxy Z Flip memiliki sebuah layar mungil berukuran 1,1 inci di bagian luar. Layar tersebut berada tepat di samping kamera belakang.
Dengan ukuran yang mungil, apa yang bisa dilakukan layar tersebut?
Rupanya layar ini bukan sekadar pemanis belaka. Layar sentuh berukuran kecil ini bisa melakukan sejumlah fungsi.
Salah satunya adalah menampilkan notifikasi Instagram, WhatsApp, SMS, hingga telepon. Pengguna juga bisa mengangkat panggilan telepon saat ponsel dalam keadaan terlipat melalui layar mungil ini.
Baca juga: Spesifikasi Lengkap dan Harga Samsung Galaxy Z Flip di Indonesia
"Bisa (angkat telepon) tapi pakai speaker ponsel," kata Product Marketing Samsung Electronics Indonesia, M. Taufiq Furqan, dalam acara Preview Galaxy Z Flip di Jakarta Pusat, Senin (20/2/2020).
Layar sekunder itu juga bisa digunakan ketika pengguna akan mengambil gambar selfie melalui kamera belakang, ketika ponsel dalam keadaan terlipat.
Dengan demikian, pengguna tidak perlu repot-repot membuka ponsel jika ingin mengambil foto selfie. Sebab, ketika ponsel dalam keadaan terlipat, kamera depan Galaxy Z Flip berada di bagian dalam lipatan.
Samsung hanya memberikan garansi selama satu tahun untuk layar sekunder Galaxy Z Flip. Sementara layar utamanya mendapat garansi khusus Premier Galaxy Z Flip.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.