Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan di Balik Perlunya Kamera Resolusi Tinggi di Smartphone

Kompas.com - 21/02/2020, 17:10 WIB
Bill Clinten,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Smartphone masa kini memiliki resolusi kamera yang semakin tinggi. Penerapannya pun bukan hanya di kamera utama saja (wide), melainkan sudah merambah ke kamera lain.

Samsung Galaxy S20 Ultra, misalnya, memiliki kamera utama beresolusi 108 MP berikut kamera telephoto 48 MP. Sebenarnya apa alasan vendor menanam kamera dengan resolusi jumbo di ponsel? 

Baca juga: Perbedaan Samsung Galaxy S20, S20 Plus, dan S20 Ultra

Pengamat gadget Lucky Sebastian mengatakan bahwa, di luar peranan lain seperti meningkatkan kualitas lewat pixel binning, kamera resolusi tinggi sebenarnya adalah cara untuk mengatasi keterbatasan ponsel dalam melakukan zooming.

Dia mencontohkan kamera 108 MP Galaxy S20 Ultra yang bisa memberikan efek serupa zoom lewat pembesaran digital (cropping). Karena resolusi awalnya tinggi (108 MP), maka hasil akhirnya pun tidak mengalami penurunan kualitas yang kentara.

Perbandingan tingkat ketajaman dan detil hasil foto kamera utama Samsung Galaxy S20 Ultra dalam mode 108 MP (kanan) dan 12 MP. Foto 108 MP merupakan potongan ukuran asli (actual size, 100 persen), sementara foto 12 MP harus diperbesar lebih dari 200 persen untuk memperoleh ukuran obyek yang sama. Ketajaman dan detil lebih tinggi dari resolusi 108 MP mempertahankan kualitas gambar saat dilakukan pembesaran secara digital atau cropping. KOMPAS.com/ OIK YUSUF Perbandingan tingkat ketajaman dan detil hasil foto kamera utama Samsung Galaxy S20 Ultra dalam mode 108 MP (kanan) dan 12 MP. Foto 108 MP merupakan potongan ukuran asli (actual size, 100 persen), sementara foto 12 MP harus diperbesar lebih dari 200 persen untuk memperoleh ukuran obyek yang sama. Ketajaman dan detil lebih tinggi dari resolusi 108 MP mempertahankan kualitas gambar saat dilakukan pembesaran secara digital atau cropping.

"Sebenarnya dengan resolusi 108 MP itu, smartphone punya 3x pembesaran setara optical zoom," ujar Lucky ketika dihubungi KompasTekno, Jumat (14/2/2020).

Di Galaxy S20 Ultra, ponsel akan memakai pembesaran digital dari kamera 108 MP untuk tingkat zoom antara 1x hingga 3,9x. Kamera telephoto 48 MP baru aktif mulai tingkat zoom 4x ke atas.

Baca juga: Sama-sama 108 MP, Ini Bedanya Kamera Galaxy S20 Ultra dan Mi Note10 Pro

Nah, kamera telephoto Galaxy S20 Ultra pun menggunakan teknik pembesaran digital yang serupa untuk mencapai tingkat pembesaran (zoom) hingga 100x, meski lensa telephoto ponsel ini sebenarnya hanya memiliki tingkat optical zoom asli sebesar 4x. 

Itulah sebabnya resolusi sensor yang digunakan terbilang besar (48 MP) untuk kamera telephoto di Galaxy S20 Ultra.

Siasat ukuran, bukan gimmick

Menurut Lucky, teknik "zooming" dengan sensor resolusi tinggi ini mengatasi hambatan bodi smartphone yang mesti dibikin seringkas mungkin sehingga tak bisa memakai lensa zoom yang berukuran panjang secara fisik.

Dulu lensa zoom memang pernah diterapkan di ponsel, misalnya di Galaxy S4 Zoom dan Galaxy K Zoom keluaran 2013-2014. Namun, rangkaian lensa zoom itu sangat menonjol ke luar ponsel dan membuat bodinya jadi tebal.

Lensa Galaxy K Zoom sedikit memanjang ketika disetel pada posisi focal length terjauh (240mm setara full-frame)oik yusuf/ kompas.com Lensa Galaxy K Zoom sedikit memanjang ketika disetel pada posisi focal length terjauh (240mm setara full-frame)

Hal tersebut diatasi dengan teknik pembesaran digital yang dimungkinkan oleh sensor resolusi tinggi. Bodi ponsel bisa dibikin tetap langsing, sekaligus memiliki kemampuan zoom yang mumpuni.

Inovasi lain yang ikut membantu meningkatkan kemampuan zoom kamera adalah lensa telephoto model periskop yang ditanamkan di bodi ponsel secara menyamping sehingga tak menonjol ke luar.

Baca juga: Galaxy S20 Ultra Dilapisi Gorilla Glass 6 di Depan dan Belakang

Menurut Lucky, sebagian konsumen memandang kamera resolusi tinggi sebagai gimmick belaka karena mereka belum paham kegunaan sebenarnya dari resolusi tersebut.

Manfaat kamera resolusi tinggi, menurut Lucky, akan terlihat ketika foto di-zoom. Barulah akan tampak ketajaman lebih tinggi dengan lebih banyak detil yang membantu menjaga kualitas gambar ketika dibesarkan secara digital atau cropping.

"Orang-orang bilang gimmick karena tidak melihat tujuan utama, kenapa sensor smartphone resolusinya semakin besar," pungkas Lucky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com