Pabrik Kamera iPhone Milik LG Ditutup karena Corona

KOMPAS.com - Dampak penyebaran virus corona di China dalam beberapa waktu terakhir terus menimbulkan kekhawatiran, khususnya di bidang teknologi.

Baru-baru ini, pemasok modul kamera iPhone yakni LG Innotek dilaporkan telah menutup salah satu pabriknya yang terletak di Gumi, Korea Selatan akibat virus corona.

Penutupan pabrik LG Innotek itu disinyalir lantaran adanya seorang pekerja yang dinyatakan positif terkena virus corona.

Kabar itu pun dibenarkan oleh salah seorang petinggi perusahaan yang menyebut bahwa pabrik akan ditutup mulai hari Senin (2/3/2020) waktu setempat untuk dilakukan pembersihan.

Pabrik tersebut berada di wilayah Gumi, yang berdekatan dengan wilayah Daegu. Daegu sendiri merupakan kawasan dengan angka kasus corona yang paling tinggi di Korea Selatan.

LG Innotek sendiri merupakan pemasok penting bagi Apple. Kerja sama dengan LG Innotek juga bukan hal baru bagi Apple.

Apple juga kemungkinan besar akan menggunakan modul kamera yang dipasok LG Innotek untuk iPhone 12 mendatang.

Jika penutupan pabrik ini hanya berlangsung selama beberapa hari, kecil kemungkinannya akan berdampak besar pada produksi iPhone.

Namun, situasi masih berkembang dan pihak LG sendiri tidak memberikan kepastian kapan pabrik tersebut akan kembali dibuka.

Baca juga: Karyawan Google di Swiss Positif Terjangkit Virus Corona

Sebagai informasi, tak hanya LG yang terpaksa menutup pabriknya gara-gara corona. Samsung pun demikian.

Samsung menutup sementara pabriknya yang juga berada di wilayah Gumi setelah salah satu pekerjanya dipastikan terinfeksi virus corona.

Pabrik Samsung di Gumi pun turut menyumbang sebagian kecil dari total produksi ponsel khususnya di lini flagship yang ditujukan untuk pasar domestik.

Dihimpun KompasTekno dari MacRumors, Senin (2/3/2020), sedangkan untuk sebagian besar produksi ponsel Samsung lainnya dilakukan di Vietnam dan India.

Kota Gumi sendiri terletak di barat laut kota Daegu yang disinyalir sebagai tempat penyebaran virus corona terbesar di Korea Selatan.

Baca juga: Penjualan Galaxy S20 Lesu, Samsung Salahkan Virus Corona

Selain menghentikan sementara aktivitas pabriknya, sejumlah perusahaan teknologi pun mulai membatasi perjalanan karyawannya ke China untuk menghindari virus terebut.

Seperti Facebook dan Razer, dua perusahaan ini sudah melakukan pembatasan terhadap perjalanan karyawannya.

Virus corona pun berdampak ke beberapa wilayah di China yang telah terisolasi sehingga membuat perekonomian lokal ikut melambat lantaran masyarakat di tiap kota tidak bisa memutar uang mereka.