Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xiaomi Salip Huawei di Tengah Lesunya Pasaran Smartphone Dunia

Kompas.com - 24/03/2020, 14:22 WIB

KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 tak urung mempengaruhi pasaran smartphone dunia yang mencatat penurunan angka pengiriman global sebesar 38 persen pada Februari 2020.

Di tengah kelesuan itu, menurut firma riset pasar Strategy Analytics, Xiaomi menyalip Huawei sehingga duduk di urutan ketiga pabrikan smartphone terbesar dunia, setelah Samsung dan Apple.

Pengiriman smartphone Xiaomi tercatat sebesar 6 juta unit, lebih tinggi 500.000 unit dibandingkan Huawei yang kini ada di posisi keempat.

Baca juga: Pengiriman Smartphone Global Alami Penurunan Terbesar Sepanjang Sejarah

Angka shipment Xiaomi dan Huawei sebenarnya sama-sama menurun pada Februari 2020 dibanding Januari 2020.

Xiaomi turun dari 10 juta unit, sementara pengiriman smartphone Huawei terpangkas lebih dari setengah, dari 12,2 juta unit pada Januari menjadi 5,5 juta unit di Februari.

Sebelum virus corona mewabah pun, Huawei sudah didera kesulitan lantaran masuk daftar hitam entity list AS sehingga tidak dibolehkan memakai layanan dan aplikasi Google di ponselnya.

Hal ini sedikit banyak berkontribusi pada penurunan angka pengiriman ponsel Huawei, terutama di pasaran di luar China, di mana konsumen Android banyak mengandalkan aneka layanan Google.

Baca juga: Bebas Kuota Internet, Akses ke Situs Resmi Penanganan Corona di Indonesia

Dihimpun KompasTekno dari GizmoChina, Selasa (24/3/2020), para pemain lain di daftar 5 pabrikan smartphone terbesar pun mengalami penurunan serupa akibat bawah Covid-19.

Samsung masih berada di urutan teratas dengan pengiriman 18,2 juta unit, dari sebelumnya 20,1 juta unit di Januari 2020.

Oppo berada di bawah Huawei dengan 4 juta unit, dari 8,1 juta unit pada Januari 2020. Kemudian, ada Vivo dengan 3,5 juta unit di Februari 2020, turun dari 7,3 juta unit di bulan sebelumnya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Gizmochina


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com