KOMPAS.com - Lama ditunggu, iPhone SE (2020) akhirnya resmi diluncurkan pekan ini. Ponsel termurah dari Apple tersebut merupakan penerus dari iPhone SE generasi pertama keluaran 2016.
SVP Worldwide Marketing Apple, Phil Schiller, mengungkapkan bahwa iPhone SE pertama dulu merupakan model yang populer di kalangan konsumen lantaran menawarkan kombinasi "ukuran kecil, kinerja tinggi, dan harga terjangkau".
Baca juga: iPhone SE 2016 Vs iPhone SE 2020, Apa Saja Bedanya?
“iPhone SE generasi kedua dibangun berdasarkan landasan tersebut dan menerapkan peningkatan di semua aspek,” ujar Schiller dalam laman pengumuman di situs Apple.
Tampang iPhone SE generasi kedua mirip iPhone 8, dengan layar Retina HD True Tone berukuran 4,7 inci dan tombol home yang merangkap sebagai pemindai sidik jari Touch ID di bingkai bagian bawahnya.
Seperti iPhone 8 pula, iPhone SE generasi kedua sudah tahan air dengan sertifikasi IP67 dan memiliki punggung berlapis kaca untuk mendukung pengisian baterai secara nirkabel.
iPhone SE baru memang sekaligus menggantikan posisi iPhone 8 di jajaran produk smartphone Apple.
Harganya dipatok mulai 399 dollar AS (Rp 6,3 juta), lebih murah dibandingkan iPhone 8 yang dihargai mulai 450 dollar AS (Rp 7,1 juta) hingga hari Rabu kemarin sebelum digantikan iPhone SE.
Baca juga: iPhone SE 2020, Bodi Mirip iPhone 8 tapi Otak iPhone 11
Spesifikasi iPhone SE generasi kedua
Ponsel terbaru Apple ini ditenagai SoC A13 Bionic yang sama dengan milik iPhone 11 dan iPhone 11 Pro. Sementara, iPhone 8 hanya mengandalkan chip A11 Bionic yang tertinggal dua generasi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.