Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Covid-19 Bikin Unduhan Data Aplikasi Melonjak

Kompas.com - 27/05/2020, 20:03 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Sumber Tech Radar

KOMPAS.com - Apa yang Anda lakukan untuk membunuh kebosanan selama di rumah saja saat pandemi Covid-19? Kebanyakan orang kemungkinan akan menjawab melakukan kegiatan dengan ponsel.

Entah untuk membuka media sosial, melakukan video call untuk bertatap muka virtual dengan sanak kerabat dan kolega, bermain game, atau maraton serial dan film yang belum sempat diselesaikan sebelumnya.

Tak heran jika konsumsi data internet untuk mengunduh aplikasi melonjak secara global selama pandemi Covid-19. Belum lagi banyak orang mengunduh aplikasi-aplikasi baru, baik aplikasi telekonferensi, game, atau lainnya.

Baca juga: Suhu Tubuh Driver Gojek Kini Bisa Dipantau dari Aplikasi

Menurut laporan dari Sensor Tower, pada kuartal-I 2020, konsumsi data untuk mengunduh aplikasi mobile meningkat hingga mencapai 596 petabyte atau 596 juta gigabyte. Jumlah ini meningkat 34 persen jika dibanding periode yang sama tahun lalu.

Jika dibanding kuartal-I dalam tiga tahun terakhir, kenaikannya mencapai 52 persen dari rata-rata konsumsi data sebesar 391 petabyte.

Dirangkum KompasTekno dari Tech Radar, Rabu (27/5/2020), 596 petabyte hampir setara dengan konsumsi data menonton film di Netflix dengan kualitas 4K selama 53 juta jam.

Grafik perbandingan konsumsi data internet secara global untuk download 250 aplikasi terpopuler selama kuartal pertama 2018, 2019, dan 2020 menurut Sensor Tower. Sensor Tower Grafik perbandingan konsumsi data internet secara global untuk download 250 aplikasi terpopuler selama kuartal pertama 2018, 2019, dan 2020 menurut Sensor Tower.

Data ini dihitung dari jumlah unduhan pemasangan pertama dari 250 aplikasi teratas di toko aplikasi utama, seperti Google Play Store dan App Store. Sensor Tower tidak menghitung aplikasi yang diunduh dari APK Mirror atau toko aplikasi sekunder lainnya.

Instalasi ulang yang dilakukan Apple ID atau akun Google yang sama juga tidak dihitung dalam riset ini. Menurut Sensor Tower peningkatan konsumsi data pada kuartal terakhir tidak lepas dari ukuran file aplikasi.

Baca juga: 5 Aplikasi Android dan iOS untuk Silaturahim Online

Disebutkan bahwa 100 aplikasi teratas rata-rata mengalami peningkatan ukuran file. Kenaikan konsumsi data akibat perubahan ukuran file disebut mencapai 10 persen secara year over year.

Sebagai perbandingan, pada kuartal-I 2019, total bandwidth yang dihabiskan untuk mengunduh 250 aplikasi teratas mencapai 446 petabyte, turun 4 persen dari periode yang sama tahun 2018 yang mencapai 464 petabyte.

Sensor Tower juga meprediksi belanja aplikasi di Google Play Store dan App Store akan mencapai 171 miliar dollar AS (Rp 2.522 triliun) pada tahun 2024 mendatang, meskipun saat ini ekonomi global sedang terdampak pandemi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Tech Radar


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com