Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amazon Larang Kepolisian AS Pakai Teknologi "Face Recognition"

Kompas.com - 11/06/2020, 13:00 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Diketahui, sejumlah kepolisian di AS telah memasang kamera di baju aparat (bodycam), sebagian di antaranya memiliki teknologi pengenal wajah yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI).

Kesalahan sistem

Dirangkum KompasTekno dari The Verge, pada 2019 Joy Buolamwini, peneliti di MIT Media Lab dan Timnit Gebru, menemukan adanya kesalahan dalam sistem pengenalan wajah dari perusahaan teknologi besar, seperti IBM dan Microsoft.

Ia pun turut meneliti Rekognition milik Amazon dan hasilnya sistem pengenalan wajah ini memiliki masalah dalam mengidentifikasi individu berkulit gelap.

Berdasarkan penelitiannya, Rekognition sempat mengira wanita berkulit hitam sebagai pria.

Berbeda ketika sistem ini menganalisis gambar orang kulit putih, tingkat kesalahannya bahkan mendekati nol.

Hal tersebut disebabkan oleh asupan data yang digunakan untuk mengembangkan sistem.

Sebagaimana diketahui, teknologi semacam ini memang membutuhkan banyak asupan data agar dapat bekerja secara akurat.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, Joy juga menemukan bahwa kesalahan teknologi ini dalam mengidentifikasi individu berkulit gelap lebih tinggi dibanding ketika mengenali warga kulit putih.

Baca juga: Pendiri Reddit Mundur dari Jabatan, Bentuk Solidaritas Atas Kematian George Floyd


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com