Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/06/2020, 18:31 WIB
Conney Stephanie,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Sumber TechCrunch

KOMPAS.com - Google baru-baru ini menambahkan label "Fact Check" (cek fakta) pada hasil pencarian lewat Google Image Search.

Google mengatakan label Fact Check tersebut ditampilkan dengan maksud membantu pengguna memastikan keaslian gambar yang mereka lihat pada Google Image Search.

Label "cek fakta" tersebut akan dimunculkan di bagian bawah gambar-gambar tertentu dari hasil pencarian lewat Google Image Search.

Baca juga: Ini Link Google Maps untuk Melihat Benda Diduga Kapal Karam di Cisolok

Ketika pengguna meng-klik salah satu hasil pencarian gambar dalam format yang lebih besar,
maka mereka akan melihat ringkasan cek fakta berdasarkan sumber web yang tercantum.

"Label ini ditujukan untuk mengecek fakta artikel-artikel tentang gambar tertentu maupun artikel yang mencantumkan gambar," tulis Group Product Manager Search Google, Harris Cohen, dalam sebuah posting blog.

Google Image Searchtechcrunch.com Google Image Search
Menurut Google, label cek fakta hanya akan dimunculkan pada gambar yang berasal dari sumber resmi yang memenuhi standar dengan melalui skema ClaimReview.

ClaimReview sendiri merupakan metode penilaian gambar yang telah diverifikasi dan dimunculkan lewat "search engine" pada Google, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Tech Crunch, Selasa (23/6/2020).

Baca juga: Ratusan Ekstensi di Google Chrome Mata-matai Pengguna

Dalam posting blog Google, Cohen menjelaskan bahwa menambahkan label cek fakta atau skema Claim Review ini tidak akan memengaruhi ranking sumber gambar dalam Google Image Search.

"Sistem kami dirancang untuk menampilkan informasi yang paling relevan dan bisa diandalkan, termasuk dari sumber yang menyediakan fact checking," imbuhnya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber TechCrunch


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com