Sebelum digunakan, Doublicat akan meminta sejumlah izin terlebih dahulu agar bisa dipakai dengan normal, yakni meminta akses ke aplikasi kamera dan pengumpulan data wajah.
Meski demikian, Doublicat memastikan bahwa data wajah yang dikumpulkan akan disimpan baik-baik dan tidak akan dibagikan ke pihak ketiga, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TheSun, Rabu (8/7/2020).
"Jangan khawatir, kami hanya menggunakan itu (data wajah) hanya untuk aplikasi ini (Doublicat) dan kami tidak membagikan data pribadi pengguna ke pihak lainnya," klaim pihak Doublicat lewat keterangan di dalam aplikasi.
Baca juga: Wajah Pionir AI Alan Turing Akan Menghiasi Lembaran Uang di Inggris
Untuk meredam kekhawatiran lebih lanjut, Doublicat pun mengizinkan pengguna menghapus data wajah yang telah diambil aplikasi tersebut.
Data wajah ini lantas bakal sirna dalam 24 jam setelah pengguna memutuskan untuk melenyapkannya lewat menu pengaturan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.