Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Jumlah Pengguna Facebook Tembus 2,7 Miliar

Kompas.com - 03/08/2020, 12:20 WIB

KOMPAS.com - Facebook baru saja merilis laporan keuangan terbarunya untuk kuartal kedua (Q2) 2020. Dalam laporan tersebut, Facebook memaparkan bahwa ada sekitar 2,7 miliar pengguna yang mengakses Facebook setiap bulannya. 

Angka tersebut merupakan jumlah pengguna aktif bulanan (Monthly Active Users/MAU) secara global. Angka itu sedikit di atas prediksi analis yang memperkirakan 2,63 miliar. 

Jumlah tersebut juga meningkat dari kuartal pertama (Q1) 2020. Pada akhir Maret lalu, ada sebanyak 2,6 miliar pengguna yang aktif menggunakan Facebook setiap bulan.

Lebih spesifik, pengguna aktif harian Facebook di Amerika Utara naik dari 195 juta pada Q1 2020, menjadi 198 juta pada Q2 2020. Sementara di wilayah Eropa, jumlah pengguna masih stagnan di angka 305 juta.

Jumlah pengguna di Asia Pasifik juga naik tipis dari 678 juta pada Q1 2020 menjadi 699 juta pada Q2 2020. Zuckerberg juga sesumbar pertumbuhan jumlah pengguna Facebook mulai konstan.

Jumlah pengguna aktif harian Facebook tercatat mencapai 1,79 miliar pada akhir Q2 2020 ini. Jumlah tersebut juga naik tipis dari 1,73 miliar pada akhir kuartal pertama 2020.

Baca juga: Facebook Peringatkan Pengguna Saat Akan Share Berita Lawas

"Baru-baru ini, kami melihat tanda-tanda pertumbuhan dan engagement pengguna yang mulai normal ketika beberapa wilayah di dunia sudah mulai membuka daerah mereka, khususnya di negara maju di mana penetrasi Facebook lebih tinggi," kata CEO Facebook, Mark Zuckerberg.

Pendapatan naik

Selain jumlah pengguna aktif bulanan yang meningkat, pendapatan dari perusahaan jejaring sosial ini meningkat 11 persen meski sempat diboikot oleh sejumlah pengiklan.

Pada kuartal kedua (Q2) 2020 ini, Facebook membukukan pendapatan sebesar 18,69 miliar dollar AS atau sekitar Rp 274 triliun.

Capaian itu melampaui prediksi firma data pasar finansial Revinitif, yang sebelumnya memprediksi bahwa Facebook akan memeroleh pendapatan sekitar 17,4 miliar dollar AS di Q2 tahun ini.

"Kami juga bangga bahwa orang-orang bisa mengandalkan layanan kami untuk tetap terhubung ketika mereka tidak selalu bisa bersama," kata CEO Facebook, Mark Zuckerberg.

Dirangkum KompasTekno dari Billboard, Senin (3/8/2020) laporan keuangan ini dirilis saat Facebook sedang menjadi perhatian regulator dan para politisi di AS.

Beberapa waktu lalu, Zuckerberg menghadap anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat (AS) dan dicecar sejumlah pertanyaan seputar akuisisi yang dilakukan Facebook selama ini.

Baca juga: DPR AS Panggil Bos Google, Facebook, dan Apple, Ada Apa?

Seperti diketahui, Facebook mengakuisisi beberapa aplikasi seperti WhatsApp dan Instagram yang kini kian populer. Facebook menolak tudingan bahwa jejaring sosial itu melakukan praktik predator atau memonopoli media sosial.

Pada kuartal kedua 2020, Facebook juga diboikot oleh pengiklan. Sejumlah perusahaan besar menyetop belanja iklan mereka di Facebook, karena dianggap gagal meredam ujaran kebencian.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber billboard


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke