Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembuat "Fortnite" Terancam Tak Bisa Bikin Game di iPhone Lagi

Kompas.com - 21/08/2020, 11:42 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber Mac Rumors

Artinya, apabila langkah Apple tadi terwujud, maka para pengembang ini bisa saja bakal beralih ke teknologi lain hanya untuk sekadar membuat produk bikinan mereka eksis di ekosistem Apple.

Hal ini kemudian akan "menghancurkan" bisnis dan reputasi Epic secara perlahan, bahkan sebelum kasus ini sampai ke sidang pengadilan.

Baca juga: Pembuat Fortnite Siapkan Toko Game Android Pesaing Play Store

"Reputasi dan kepercayaan konsumen akan hilang dan sulit untuk diperbaiki. Permintaan ini perlu diajukan untuk mencegah Apple menghancurkan bisnis Epic sebelum kasus ini sampai ke sidang pengadilan," pungkas Epic.

Berawal dari opsi pembayaran

Seperti diketahui, drama pemblokiran oleh Apple ini berawal dari langkah Epic yang menggelontorkan opsi pembayaran terbaru di Fortnite versi App Store, dan juga Google Play Store, dengan iming-iming diskon sebesar 20 persen.

Opsi ini diluncurkan karena Apple dan Google dianggap "memberatkan" para pengembang atas pajak yang diambil di kedua platform, yakni sebesar 30 persen dari nilai transaksi (in-app purchase) yang terjadi.

Kehadiran opsi pembayaran ini lantas membuat Apple dan Google geram dan langsung menendang aplikasi Fortnite dari App Store dan Play Store.

Sebab, segala transaksi di aplikasi yang terdaftar di kedua toko aplikasi tersebut harus dikelola langsung oleh perusahaan (dan dikenakan pajak 30 persen) dan Epic dianggap telah melanggar peraturan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Mac Rumors


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com