KOMPAS.com - Pada bulan Agustus 2020, Xiaomi baru saja merayakan 10 tahun kiprahnya di industri smartphone.
Country Director Xiaomi Indonesia, Alvin Tse mengatakan bahwa, meski telah genap berusia 10 tahun, namun ada tiga hal yang tidak pernah berubah dari Xiaomi.
Pertama, Alvin menyebut bahwa Xiaomi selalu mengedepankan teknologi sebagai landasan
untuk menciptakan produk-produk yang dapat memenuhi kebutuhan konsumennya.
"Teknologi adalah fondasi kami. Hingga saat ini, Anda dapat melihat bahwa teknologi selalu menjadi yang terdepan dalam bisnis kami," ungkap Alvin. Pendiri sekaligus CEO Xiaomi, Lei Jun juga disebut Alvin merupakan seorang ahli di bidang teknologi, khususnya smartphone.
Hal itulah yang juga menjadi alasan utama mengapa Xiaomi selalu mengutamakan teknologi dalam pengembangan produknya.
Baca juga: Cerita Bos Xiaomi Indonesia Alvin Tse, Ubah Cita-cita Setelah Berjumpa Steve Jobs
Selain Lei Jun, Alvin mengatakan bahwa co-founder Xiaomi lainnya juga memang memiliki latar belakang serupa. Jadi, tak aneh apabila perusahaan termuda yang masuk daftar Fortune 500 ini selalu berfokus pada teknologi.
"Tim pendiri kami yang terdiri dari tujuh orang, lima di antaranya adalah engineer dan dua lainnya merupakan desainer produk. Tak ada yang hanya mengurusi bisnis saja. Jadi, teknologi selalu menjadi inti DNA kami," tutur Alvin.
Dia menambahkan, lantaran fokus teknologi ini, Xiaomi selalu giat mendorong riset dan pengembangan produk baru. Misalnya, ponsel dengan kamera di bawah layar yang disebutnya akan diluncurkan Xiaomi pada 2021.
Baca juga: Xiaomi Pamer Ponsel dengan Kamera Selfie di Dalam Layar
"Merusak" harga
Hal kedua yang tak berubah dari Xiaomi, menurut Alvin, adalah prinsip untuk membanderol produk dengan "harga jujur". Maksudnya, harga dibuat serendah mungkin dengan hanya mengambil profit tipis dari penjualan hardware.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.